Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
(Dok. TVNU)

Bali, IDN Times - Salah satu pimpinan Muhammadiyah, KH. Dr. Imam Addaruqutni, mengatakan Muhammadiyah sebagai perwakilan Islam berkemajuan selalu menyampaikan pesan damai. Dia menyebut, sudah sejak lama Muhammadiyah mencoba mempromosikan nilai-nilai moral dan akhlaq, serta pendidikan.

"Hubungannya dengan sistem dan pendidikan. Muhamadiyah juga deklarasikan keterdesakan untuk promosikan kemajuan Islam," kata Imam saat menjadi pembicara Forum Religion Twenty (R20) di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Bali, Kamis (3/11/2022).

1. Muhammadiyah tidak pernah ingin mengubah landasan negara

Tokoh agama dunia saat menghadiri pembukaan forum R20 di Nusa Dua, Bali, Rabu (2/11/2022) (Dok. LTN PBNU/Suwitno)

Imam mengatakan Muhammadiyah berurusan dengan pihak eksternal yang dipengaruhi keyakinan eksternal. Berurusan dengan kondisi-kondisi yang berhubungan dengan peradaban manusia yang dipraktikkan berlebihan, sesuai dengan kehidupan demokrasi. Misalnya di Iraq dan Suriah.

Menurut Imam, di titik-titik tertentu ada kelompok menjadi radikal yang ingin mengganti sistem negara Indonesia. "Kita perlu perbaiki kesalahpahaman, Muhammadiyah sebagai pendiri negara ini tidak pernah ingin mengubah landasan negara," tegas Imam.

2. Muhammadiyah punya 200 universitas yang mengakomodasi sekitar 1.000 mahasiswa non-muslim

Editorial Team

Tonton lebih seru di