Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengumumkan 38 menteri yang akan duduk di Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Pengumuman dilakukan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/10).
Ada 38 menteri yang dilantik hari ini. Hampir separuh dari para menteri tersebut adalah wajah-wajah lama. Bahkan ada tiga menteri yang tidak tergantikan sejak era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Siapa saja mereka?
Bambang Brodjonegoro kembali dipercaya Jokowi. Namun kali Bambang Brodjonegoro diplot mengisi pos Kemenristek dan Kepala Badan Ristek Inovasi Nasional. Sebelumnya, pada Kabinet Kerja I, Bambang menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas ke-13 untuk periode 2016-2019.
Pada dua tahun pertama kepemimpinan Jokowi, 2014-2016, pakar ekonomi pembangunan ini ditugaskan sebagai Menteri Keuangan untuk masa jabatan 2014-2016. Pada era SBY, dia diamanatkan menjadi Wakil Menteri Keuangan untuk Kabinet Indonesia Bersatu II mendampingi Chatib Basri.
Jokowi kembali memilih Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan (Menkeu) RI untuk periode keduanya. Pada Kabinet Kerja I, Sri Mulyani menggantikan Bambang yang sebelumnya menjabat Menkeu sejak 2016.
Di bawah kepemimpinan SBY, alumni Universitas Indonesia ini juga dipercaya sebagai Menkeu dari 2005 hingga 2010. Sebelumnya, ia merupakan Plt Menko bidang Perekonomian dari 2008-2009.
Sofyan Djalil kembali mendapat kepercayaan untuk mengisi pos Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) bakal Kabinet Indonesia Maju. Sejak 2016, dia sudah menjabat sebagai Menteri ATR menggantikan Ferry Mursyidan Baldan.
Sebelumnya, dari 2015-2016, alumni Fakultas Hukum UI ini menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional. Kembali mundur pada periode 2014-2015, dia merupakan Menko bidang Perekonomian.
Pada era SBY, 2007-2009, Sofyan diamanatkan menjadi Menteri BUMN. Sementara, pada 2004-2007, dia merupakan Menteri Komunikasi dan Informastika RI.