Ini Pertimbangan Panglima TNI Pilih Komandan Pasukan Perdamaian Gaza
- Kriteria calon komandan pasukan perdamaian
- TNI telah menyiapkan beberapa kandidat
- Seleksi prajurit untuk pasukan pemeliharaan perdamaian
Jakarta, IDN Times - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen (Mar), Freddy Ardianzah mengungkap sejumlah pertimbangan Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto dalam memilih calon komandan pasukan perdamaian untuk bertugas di Gaza, Palestina.
Calon komandan yang dipilih berasal dari perwira tinggi TNI, khususnya berpangkat jenderal bintang tiga.
"Semua Pati bintang tiga TNI yang eligible, memenuhi syarat masih menjadi kandidat," kata dia dalam keterangannya, dikutip Rabu (26/11/2025).
1. Kriteria yang jadi pertimbangan Panglima TNI
Freddy menjelaskan, kriteria calon komandan pasukan perdamaian untuk bertugas di Gaza, Palestina ialah berpengalaman di operasi gabungan, mampu memimpin di level strategis, dan memahami operasi perdamaian.
"Pertimbangan Panglima dalam memilih pemimpin misi ini tentu melihat pengalaman operasi gabungan, kemampuan kepemimpinan di level strategis, serta pemahaman terhadap operasi pemeliharaan perdamaian. Yang dipilih nanti adalah perwira tinggi yang paling memenuhi standar tersebut dan mampu menjalankan koordinasi internasional dalam misi kemanusiaan berskala besar," kata dia.
2. TNI telah menyiapkan beberapa kandidat
Freddy memastikan, TNI sudah menyampaikan beberapa kandidat calon komandan pasukan perdamaian di Gaza. Namun, pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah dan mandat dari Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Terkait komandan pasukan perdamaian untuk Gaza, TNI memang telah menyiapkan beberapa kandidat perwira tinggi bintang tiga. Namun penetapan resminya masih menunggu keputusan pemerintah dan mandat serta mekanisme yang berlaku di PBB. Jadi saat ini kami belum dapat menyampaikan nama secara spesifik," ungkapnya.
3. Sudah mulai seleksi prajurit
Sebelumnya, Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto mengungkapkan, pihaknya mulai menyeleksi prajurit yang akan ditugaskan dalam pasukan pemeliharaan perdamaian untuk dikirim ke Gaza, Palestina. Komandan kontingen pasukan itu akan dipimpin jenderal bintang tiga.
Hal itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto seusai rapat tertutup bersama Komisi I DPR RI, di Gedung DPR RI, Senin (24/11/2025). Rapat tersebut juga dihadiri Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin.
"Untuk kontingen Pasukan Pemelihara Perdamaian sudah tahap seleksi. Kemudian rencana nanti dipimpin oleh Jenderal Bintang 3," kata Agus.
Agus mengatakan, rencananya pasukan terdiri dari tiga brigade komposit. Brigade ini terdiri dari satu Batalyon Kesehatan, satu Batalyon Zeni Konstruksi, Batalyon Bantuan, dan Bantuan Mekanis.
"Kemudian juga ada unsur udara, kita menyiapkan helikopter, kemudian pesawat C-130 Hercules, dan kita siapkan dua kapal rumah sakit dari Angkatan Laut lengkap dengan helikopter," ujar dia.
