Instagram Platform Paling Populer bagi Milenial Indonesia

Media sosial TikTok menjadi platform kedua yang paling banyak digunakan oleh milenial Indonesia. Aplikasi tersebut menarik minat khusus dari kalangan perempuan sebanyak 20 persen, sedangkan hanya 13 persen responden laki-laki yang menggunakannya.

“Popularitasnya di kalangan generasi milenial, terutama perempuan menunjukkan adanya tren yang berkembang terhadap konten video pendek dan fitur interaktif,” ujar laporan tersebut.

Hal ini pun menjadikan TikTok sebagai pesaing tangguh media sosial lainnya di pasar digital Indonesia.

Survei dalam laporan itu juga menunjukkan ada 13 persen responden yang mengaku masih menggunakan Twitter atau kini berganti nama menjadi X. Meskipun, aplikasi tersebut mendapat pesaing baru yang serupa dari Meta, yaitu Threads.

“Meski memiliki pencapaian awal yang mengesankan dengan 150 juta unduhan dalam waktu kurang dari dua minggu, Threads menghadapi tantangan, milenial Indonesia tampaknya mengalami hubungan cinta dan benci dengan Twitter,” kata laporan itu.

Pengambilalihan Twitter oleh Elon Musk yang mengubahnya menjadi X adalah penyebab munculnya hubungan itu. Namun masih banyak milenial yang menggunakan platform tersebut.

Meksipun sudah cukup banyak ditinggalkan, tetapi Facebook masih mempunyai pengguna setia. Dari laporan itu, setidaknya ada 9 persen responden yang mengaku masih menggunakan Facebook dengan proporsi penggunaan yang lebih tinggi adalah laki-laki.

Milenial Indonesia tampaknya masih mempertahankan Facebook karena platform tersebut berbasis komunitas, seperti fitur Group dan Fan Page. Kedua fitur berbasis komunitas itu membantu keterlibatan dan koneksi mereka yang aktif dalam beragam komunitas.

“Pendekatan Facebook yang berpusat pada komunitas terus beresonansi dengan demografi ini dan berkontribusi terhadap popularitasnya yang berkelanjutan di kalangan generasi millenial Indonesia,” demikian tulis laporan itu.

Sementara itu, dalam aplikasi kirim pesan, WhatsApp menjadi yang terbanyak digunakan oleh milenial Indonesia. Setidaknya, laporan itu menyebut ada 92 persen responden yang menggunakannya.

Sisanya ada yang menggunakan Telegram sebanyak 5 persen, Line sebanyak 2 persen, serta Discord dan Facebook Messenger masing-masing 1 persen.

“Popularitas WhatsApp melampaui komunikasi pribadi dengan banyak milenial yang memanfaatkannya untuk aktivitas profesional dan komersial,” ujar laporan itu.

Bahkan, lembaga resmi di Indonesia, seperti Kementerian Kesehatan telah memanfaatkan WhatsApp dalam melayani masyarakat. Misalnya untuk memberikan respons cepat melalui chatbot untuk membantu warga mendapat sertifikat vaksinasi COVID-19. 

“Adopsi WhatsApp yang meluas ini menunjukkan keserbagunaan dan efektivitasnya sebagai platform komunikasi multiguna bagi populasi milenial Indonesia,” kata laporan itu.

IDN Media menggelar Indonesia Millennial and Gen-Z Summit (IMGS) 2023, sebuah konferensi independen yang khusus diselenggarakan untuk dan melibatkan generasi Milenial dan Gen Z di Tanah Air. Dengan tema Purposeful Progress, IMGS 2023 bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh nusantara.

IMGS 2023 diadakan pada 24 - 26 November 2023 di Pulau Satu dan Dome Senayan Park, Jakarta. Dalam IMGS 2023, IDN Media juga meluncurkan Indonesia Millennial and Gen-Z Report 2024.

Survei ini dikerjakan oleh IDN Research Institute bekerja sama dengan Advisia sebagai Research Partner. Melalui survei ini, IDN Media menggali aspirasi dan DNA Milenial dan Gen Z Indonesia.