Internal PKS Disebut Lebih Pilih Anies Baswedan Ketimbang Prabowo

20 Jun 2022, 19:03 WIB

IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman mengaku banyak anggota PKS di daerah yang mengusulkan nama Gubernur Anies Baswedan untuk diusung sebagai calon presiden (capres) di 2024.

Sohibul menyampaikan, menurut survei di internal PKS ada kecenderungan kader memilih Anies ketimbang nama lainnya seperti Prabowo Subianto.

“Menurut hasil survei banyak dari anggota PKS cenderung kepada Anies Baswedan. Ini secara survei dan di forum hari ini belum ada (hasilnya). Dalam dua hari ini baru (ada hasilnya),” kata Sohibul dalam Rapimnas PKS, Jakarta Pusat, Senin (20/6/2022).

1. Anies dipilih 60 persen anggota PKS

ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Sohibul mengaku sekitar 60 persen anggota PKS memilih Anies Baswedan untuk diusung sebagai capres di 2024. Sementara Ketum Gerindra Prabowo Subianto memiliki 20 persen suara di internal PKS.

Selain Anies dan Prabowo, nama lain yang muncul dalam internal PKS yakni Sandiaga Uno dan Ganjar Pranowo.

“Memang sebagian besar pemilih PKS memilih ke Anies, tapi di bawah itu juga masih banyak yang memilih Prabowo, kalau saya gak salah inget masih punya (suara) 20 persen, kemudian ada juga ke Sandiaga Uno, dan sebagian kecil ke Ganjar Pranowo,” ujar Sohibul.

2. PKS bakal minta pendapat kader di daerah

Presiden PKS Ahmad Syaikhu (Dok PKS)

Terkait pengusungan nama capres-cawapres, Sohibul mengaku bakal meminta pendapat kader di daerah. Dia menjelaskan bakal membahas nama-nama tokoh yang akan diusung maju dalam Rapimnas PKS pada Selasa 21 Juni besok.

“Nanti dari panitia akan dimintakan pendapat sesuai dengan usulan DPW dari daerah masing-masing,” tuturnya.

3. Majelis Syura PKS usung Salim Segaf

Salim Segaf Aljufri menerima souvenir keris dari seniman Yogyakarta.(IDN Times/Daruwaskita)

Kendati demikian, Sohibul menegaskan sejauh ini Majelis Syura PKS telah memutuskan untuk mengusung Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf sebagai capres 2024.

“Keputusan musyawarah majelis syura sudah ada bahwa kita menokohkan ustaz Salim untuk menjadi tokoh nasional. Nanti tokoh nasional ini apakah akan berlanjut menjadi capres atau jadi cawapres atau mungkin juga jadi team maker itu kan diliat nanti perjalanannya,” ujarnya.