Isu Gerindra Masuk Koalisi, Airlangga: Golkar Terbuka, Tapi...

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto menyebut koalisi partai pengusung Joko “Jokowi” Widodo-Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019 masih sangat solid.
1. Koalisi Jokowi masih solid antar pimpinan partai
Hal itu disampaikannya usai menjalankan shalat Idul Adha di kantor DPP Golkar bersama para elite partai berlambang beringin tersebut.
“Ya saya rasa kalau koalisi pendukung pak presiden sih masih solid. Jadi dalam pembicaraan antar pimpinan partai, kita masih sangat solid dan koalisi-koalisi itu adalah mungkin dinamika yang berkembang. Tapi biasa antar pimpinan partai dengan partai lain juga sangat cair,” kata Airlangga di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (11/8).
2. Golkar santai soal isu bergabungnya Gerindra ke koalisi
Airlangga pun menanggapi santai soal isu yang berkembang terkait bergabungnya Partai Gerindra di dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
“Tentu kita lihat, kita tidak berandai-andai karena ini berbasis pada komunikasi,” tuturnya.
3. Golkar serahkan koalisi kepada presiden
Dalam urusan koalisi, kata Airlangga, Partai Golkar menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi lantaran hal tersebut adalah hak prerogatif presiden.
“Nah tentu kita lihat bahwa koalisi pemerintahan ini kan perlu dari pak presiden prerogatifnya,” jelasnya.
4. Golkar terbuka terhadap koalisi partai
Dia mengatakan, Partai Golkar terbuka kepada partai mana pun yang masuk ke dalam koalisi asalkan melalui pembahasan terlebih dahulu.
“Tetapi kita punya basis bahwa kita koalisi itu sudah bekerja bersama-sama. Nah tentu yang bekerja bersama-bersama mendapatkan hal khusus dalam membangun perekonomian Indonesia ke depan,” tegasnya.