Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
SYL meninjau peternakan sapi milik salah satu perusahaan swasta di Desa Karangmekar, Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Dok. Kementan)

Jakarta, IDN Times -- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memastikan ketersediaan daging sapi jelang hari besar keagamaan nasional (HBKN) dalam kondisi aman. Kepastian ini disampaikan SYL saat meninjau peternakan sapi milik salah satu perusahaan swasta di Desa Karangmekar, Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

"Di semua kantong suplai sesuai dengan neraca yang kita miliki bahwa ketersediaan jelang Idulfitri dalam kondisi aman. Jadi, antara ketersediaan dan kebutuhan bisa kita penuhi dengan baik. Dan saya pastikan ketersediaan di Bekasi, di Karawang siap untuk menyuplai ke daerah lain," ujar SYL, Jumat, 14 April 2023.

1. Stok sapi di satu perternakan mencapai ribuan

SYL meninjau peternakan sapi milik salah satu perusahaan swasta di Desa Karangmekar, Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. (Dok. Kementan)

Saat ini, kata SYL, satu-satunya keluhan yang disampaikan peternak di Bekasi adalah masalah pakan. Meski demikian, kondisi itu masih dalam posisi aman mengingat pasokan pakan yang terus masuk setiap harinya. "Ya, tadi ada sedikit keluhan mengenai pakan. Tapi, sekali lagi, saya pastikan ternak yang ada ini cukup tinggi sehingga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.

Perlu diketahui, stok kandang yang saat ini tersedia di satu perusahaan Bekasi mencapai 2.403 ekor dengan stok sapi siap potong mencapai 1.124 ekor. Jumlah tersebut masih akan bertambah, mengingat adanya tambahan stok sapi lokal yang datang dari daerah lain.

"Kita berharap, khususnya di Jabotabek ini, ketersediaan daging lebih baik dari tahun lalu hingga di atas 15 persen. Nah, yang kita antisipasi saat ini adalah menjaga agar tidak terjadi kenaikan tinggi. Jadi, semua yang ada di sini harus dipersiapkan," ujarnya.

2. Kementan mempersiapkan ketersediaan sapi agar tetap ada, bahkan berlebih

Editorial Team

Tonton lebih seru di