Jakarta, IDN Times - Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago, mengatakan jika relawan pendukung Joko "Jokowi" Widodo terbelah jelang Pilpres 2024. Hal itu disebabkan belum jelasnya arah dukungan dia.
Menurutnya, keterbelahan relawan pendukung Jokowi karena hingga saat ini Jokowi belum menegaskan, apakah mau mendukung Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto sebagai capres di 2024.
Arifki mengatakan, terbelahnya relawan politik pendukung Jokowi dalam mendukung capres, membuat pertarungan di pilpres 2024 bakal berjalan panas.
"Terbaginya pendukung Jokowi ke Prabowo dan Ganjar menyebabkan pertarungan pilpres 2024 bakal lebih panas diantara orang-orang yang dipersiapkan oleh Jokowi," kata dia dalam keterangannya kepada IDN Times, Rabu (12/7/2023).
Di sisi lain, Ganjar dan Prabowo bakal berebut dukungan terhadap Jokowi. Dukungan yang diperebutkan dua bakal capres ini salah satunya elektoral dari relawan politik.
Relawan politik pendukung Jokowi sendiri terbukti berhasil memenangkan dalam Pilpres 2014 dan 2019. Oleh sebabnya, relawan tersebut potensial meningkatkan elektoral pada 2024 mendatang.
“Jokowi ini didukung oleh banyak relawan yang mendukungnya sampai terpilih dua periode sebagai presiden. Bahkan relawan itu udah terbentuk sejak Pilkada DKI Jakarta tahun 2012. Di Pilpres 2024, relawan ini bakal terpecah karena pendukung Jokowi belum tentu memilih Ganjar Pranowo," ucap dia.
Arifki menuturkan, terbelahnya relawan Jokowi terlihat dari dua organisasi terbesar pendukung Jokowi, yakni Jokowi Mania dan Projo.
"Ini terlihat dari Jokowi Mania atau Projo yang memilih mendukung Prabowo dibandingkan Ganjar. Meskipun, masih banyak relawan lain yang dukung Ganjar. Keterbelahan dukungan relawan politik menjadikan pemenang Pilpres 2024 masih dinamis," ujar Arifki.
Sementara itu, sejumlah organisasi relawan pendukung Jokowi mendeklarasikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) 2024 mendatang. Deklarasi tersebut diklaim dihadiri tujuh ribu orang dari ratusan 140 organisasi relawan Jokowi yang berpartisipasi.
Ketua Pelaksana Deklarasi Nasional Relawan Jokowi Dukung Ganjar, Teddy Wibisana, membantah klaim mayoritas relawan Jokowi dukung Prabowo. Sebaliknya, menurutnya, 95 persen relawan yang mendukung Jokowi sejak 2014, kini beralih mendukung Ganjar.
"Ada 95 persen relawan Jokowi itu mendukung Ganjar. Hari ini adalah salah satu untuk menegaskan bahwa mayoritas relawan Jokowi itu pendukung Ganjar 95 persen," kata Teddy dalam konferensi pers sebelum deklarasi di Basket Hall Senayan, Jakarta pada Sabtu, 3 Juli 2023.
Berbeda pandangan, Ketua Umum Joman Immanuel Ebenezer justru mengeklaim 90 persen relawan Jokowi sudah bermigrasi ke Prabowo dalam Pilpres 2024.
““Saya sebagai relawan Jokowi, kawan-kawan yang lain juga sebagai relawan Jokowi sudah 90 persen mendukung Prabowo, kita punya data. Per hari ini saja ada sekitar 100 lebih yang hubungi saya untuk deklarasi dukungan ke Prabowo," ujar dia dalam keterangannya.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.