Prabowo Saksikan Tumpukan Kayu Terbawa Banjir di Aceh Tamiang

12 Des 2025, 23:15 WIB

Presiden Prabowo Subianto berkunjung ke Aceh Tamiang. Presiden Prabowo Subianto, pada Jumat (12/12/2025) (dok. Sekretariat Presiden)

Intinya sih...

Prabowo berpesan agar warga tidak tebang pohon sembarangan. Dia meminta pemerintah daerah untuk lebih waspada dan jaga alam dengan baik.
Prabowo minta maaf kepada warga Aceh Tamiang karena listrik belum menyala 100 persen. Pemerintah akan turun langsung membantu masyarakat yang terdampak bencana di Pulau Sumatra.
Prabowo sebut kondisi di lapangan sulit, namun pemerintah akan terus bekerja menyelesaikan kesulitan tersebut.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Di tengah agenda meninjau tempat pengungsian korban bencana banjir, ada momen yang terekam di Aceh Tamiang. Presiden Prabowo Subianto, pada Jumat (12/12/2025), menghentikan langkah di sebuah jembatan, fokus pada pemandangan di bawahnya.

Pemandangan itu adalah hamparan tumpukan kayu yang terbawa arus deras banjir. Kayu-kayu itu kini menjadi saksi bisu betapa parahnya dampak bencana sekaligus pengingat tentang potensi kerusakan lingkungan di hulu.

Didampingi Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi, Prabowo tampak mengamati tumpukan material itu dengan seksama. Di bawah langit mendung, keduanya berbincang. Meski demikian, tak diketahui keduanya membahas apa.

Setelah berbincang, Prabowo meninjau tenda-tenda pengungsian, tempat tinggal masyarakat yang rumahnya hancur diterjang banjir bandang.

1. Prabowo berpesan agar warga tidak tebang pohon sembarangan

Presiden Prabowo berkunjung ke Posko Pengungsian Jembatan Aceh Tamiang, Jumat (12/12/2025) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dalam kunjungan itu, Presiden Prabowo Subianto berpesan kepada masyarakat untuk lebih menjaga lingkungan. Dia juga meminta kepada masyarakat untuk tidak menebang pohon sembarangan.

Prabowo kemudian meminta pemerintah daerah (pemda) untuk melakukan lebih ketat lagi.

"KIta sekarang harus waspada, hati-hati, kita harus jaga lingkungan kita, alam kita harus kita jaga, kita tidak boleh tebang pohon sembarangan, saya minta pemerintah daerah lebih waspada, lebih awasi, jaga alam kita dengan sebaik-baiknya, saya kira itu pesan saya," ujar Prabowo.

2. Prabowo minta maaf

Presiden Prabowo meninjau Posko Pengungsian Jembatan Aceh Tamiang pada Jumat (12/12/2025) (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo kemudian meminta maaf kepada warga Aceh Tamiang, karena listrik belum bisa menyala 100 persen. Prabowo memastikan, pemerintah akan turun langsung membantu masyarakat yang terdampak bencana di Pulau Sumatra.

"Pemerintah akan turun akan membantu semuanya, saya minta maaf kalau masih ada yg belum, kita sedang bekerja keras, mungkin listrik yang belum ya, listrik sudah mulai, oke," ucap dia.

3. Prabowo sebut kondisi di lapangan sulit

Presiden Prabowo meninjau Posko Pengungsian Jembatan Aceh Tamiang pada Jumat (12/12/2025) (dok. Sekretariat Presiden)

Mantan Menteri Pertahanan itu mengakui, kondisi di lapangan pascabencana sangat sulit. Meski demikian, Prabowo berjanji pemerintah akan terus bekerja menyelesaikan kesulitan tersebut.

"Kita berusaha kita tahu di lapangan sangat sulit, keadaannya sulit jadi kita atasi bersama, saya kira itu saja, ya mudah-mudahan kalian cepat pulih, cepat kembali, cepat normal," imbuhnya.