HAN 2023, Menteri PPPA: Jadi Komitmen Pemenuhan Hak Anak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, mengatakan momentum Hari Anak Nasional (HAN) 2023 akan jadi pengingat komitmen perlindungan anak di Indonesia.
Dia mengatakan, ini adalah tugas semua pihak, baik pemerintah pusat, daerah, dan seluruh pemangku kepentingan hingga yang ada di akar rumput
"Komitmen yang harus kita bangun bersama, bagaimana kita memenuhi hak dasar anak, demikian juga melindungi anak yang ada seantero nusantara," kata Bintang dalam agenda Jelajah SAPA (Sahabat Perempuan dan Anak), di Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (13/7/2023)
1. Bintang tengok karya anak di Cilincing
Pada hari ini, Bintang mengunjungi anak-anak yang berada di Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara. Kunjungan ini merupakan rangkaian dari HAN, yang puncaknya akan diperingati pada 23 Juli 2023.
Bintang mengungkapkan, anak-anak di Cilincing punya potensi yang besar, apalagi mereka kini juga dirangkul dengan adanya Kelas Jurnalis Cilik (KJC).
Baca Juga: Menteri PPPA: Layanan Kekerasan Perempuan-Anak Masih Temui Tantangan
2. Anak-anak di Cilincing disebut punya talenta luar biasa
Bintang juga berinteraksi dan melihat hasil karya foto anak-anak Cilicing yang tergabung KJC. Dia mengatakan, anak-anak punya potensi luar biasa karena bisa memanfaatkan alat-alat yang disediakan untuk berkarya.
"Anak-anak ini merupakan masa depan bangsa yang mempunyai talenta luar biasa dan perlu digali serta dikembangkan," kata dia.
3. Puncak HAN 2023 akan digelar di Semarang
Kegiatan Bintang di Cilincing dilakukan menyambut Hari Anak Nasional (HAN) 2023. KemenPPPA melaksanakan Jelajah SAPA di delapan titik yang ada Jabodetabek salah satunya di Bantargebang, Bekasi Jawa Barat.
Nantinya puncak HAN 2023 akan diselenggarakan di Semarang, Jawa Tengah. HAN 2023 akan mengusung tema besar "Anak Terlindungi, Indonedia Maji" dengan tagline " Berani dan Peduli"
Baca Juga: Menteri PPPA Dorong Gereja Ramah Anak, Buka Ruang Hak Partisipasi