Usai Aksi di Monas, MUI Gelar Malam Penggalangan Dana
Peserta aksi bela damai Palestina membawa berbagai poster saat berkumpul di Monas pada Minggu (5/11/2023). (IDN Times/Irfan Fathurohman)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Majelis Ulama Indonesia (MUI) kembali menunjukkan dukungan kepada Palestina. Kali ini, mereka menggelar agenda Malam Solidaritas Palestina, penggalangan dana untuk Gaza dan Al Aqsa.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, MUI juga sebelumnya melakukan Aksi Bela Palestina di Monas pada Minggu, 9 November 2023. Mereka melakukan protes terhadap Israel yang tak berhenti membombardir Gaza.
Ketua MUI Bidang Seni Budaya MUI Jeje Zainuddin mengatakan, malam penggalangan dana ini adalah bentuk dukungan pada tragedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina.
"Selain dengan aksi-aksi solidaritas kemanusiaan dalam bentuk protes skala besar melibatkan semua kalangan lintas ormas, lintas kalangan, juga ada yang lebih konkrit yang bisa kita berikan. Maka untuk menambah penghimpunan dana kemanusiaan yang dipelopori MUI, tentu dengan tidak menafikan lembaga-lemabaga amil zakat dan lembanga kemanusiaan yang sudah berjalan," kata dia di kantor MUI Pusat, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023).
1. Bentuk dukungan memperkuat solidaritas
Konferensi Pers Penyerahan bantuan kemanusiaan untuk Palestina dari aksi akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina, di kantor MUI Pusat, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023). (IDN Times/Lia Hutasoit)Kegiatan amal MUI Peduli bertujuan untuk menunjukkan dukungan dan memberikan pesan kepada semua orang. Mereka ingin memperlihatkan pentingnya memperkuat semangat solidaritas kemanusiaan global melawan genosida Israel.
Selain itu, MUI juga berupaya menyatukan langkah dengan ormas-ormas Islam dan lembaga swadaya masyarakat lainnya yang peduli terhadap Palestina. Sehingga, semua berada dalam satu gerakan memperkuat solidaritas kemanusiaan global untuk membantu warga Palestina di Gaza dan menyelamatkan Al Aqsa.
2. Uang donasi bela Palestina di Monas terkumpul Rp2 miliar
Editor’s picks
Donasi celengan anak-anak yang turut andil memberi bantuan kemanusiaan untuk Palestina (IDN Times/Lia Hutasoit)Sementara, Sekretaris Jenderal MUI Amirsyah Tambunan menggungkapkan, Aksi Bela Palestina di Monas pada Minggu, 9 November kemarin, berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp2 miliar untuk bantuan kemanusiaan korban konflik Palestina.
Uang itu berasal dari kantong-kantong yang terkumpul. Total ada 14 kantong uang berisi Rp2 miliar hasil sumbangan masyarakat yang peduli pada Palestina.
“Kantong-kantong yang sebanyak 14 karung, Mbak Erni (Bendahara MUI, Erni Juliana Al Hasanah) sudah menghitung dengan cepat, sebagian agak lambat karena rata-rata banyak recehan yang seribu, lima ribu itu banyak juga. Sebanyak 14 karung luar biasa semangat masyarakat kurang lebih diperkirakan sebanyak Rp2 miliar hitungan quick count,” kata dia dalam kesempatan yang sama.
3. Ada tambahan sekitar Rp1 miliar QRIS dan transfer bank
Massa Aksi Damai Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina berkumpul di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023). (IDN Times/Irfan Fathurohman)Bendahara MUI Erni Juliana Al Hasanah mengatakan, ada dana tambahan yang masuk dari Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) atau metode pembayaran QR Code dan transfer ke dana kemanusiaan bela Palestina.
“Lebih kurang ada sekitar Rp1 miliar dan di luar itu masih ada donasi dalam bentuk logam mulia, dalam bentuk perhiasan, dalam bentuk peralatan seperti jam tangan, kemudian dalam bentuk mata uang asing,” katanya.
Bahkan ada celengan-celengan dari anak-anak yang ingin membantu saudaranya di Palestina. Uang yang ada bahkan berupa koin yang mereka tabung.
Baca Juga: MUI: Uang Donasi Bela Palestina di Monas Terkumpul Rp2 Miliar
Topik:
Berita Terkini Lainnya
