Mahfud MD Sebut Ada 1147 Pengungsi Rohingya di Indonesia
Bekasi, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut pengungsi Rohingya di Indonesia sudah mencapai 1.147 orang.
Mahfud mengatakan, pengungsi Rohingya akan terus bertambah di Indonesia. Sebab, akses masuk ke negara lain untuk warga Rohingya sudah ditutup.
"Jumlahnya sekarang sudah 1.147 dan itu terus bertambah karena gelombang pengungsi itu datang terus. Malaysia sudah tutup, Australia sudah menutup, sehingga Indonesia turun tangan," jelas Mahfud di Bekasi, Senin (4/12/2023).
1. Demi kemanusiaan
Mahfud mengatakan, Indonesia tidak menandatangani organisasi United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) tentang para pengungsi.
Meski begitu, lanjut Mahfud, dibolehkannya warga Rohingya mengungsi di Indonesia merupakan bentuk kemanusiaan pemerintah.
"Di Indonesia itu sebenarnya tidak ikut menandatangani konferensi PBB tentang para pengungsi, tapi demi kemanusiaan Indonesia itu menolong terus," jelasnya.
2. Rapat penanganan warga Rohingya
Mahfud menambahkan, pihaknya akan melakukan rapat untuk mencari cara mengembalikan pengungsi Rohingya ke negara asalnya.
"Tapi turun tangan terus-terusan kewalahan, orang Aceh sudah menolak, di sini kami punya keperluan juga atas tanah atas makanan," katanya.
"Nah besok akan kita rapatkan bagaimana caranya mengembalikan ke negaranya melalui PBB, karena ada perwakilannya, nanti saya akan pimpin rapatnya," jelasnya.
3. Jokowi minta Mahfud tangani pengungsi Rohingya
Sebelumnya, Presiden Joko "Jokowi" Widodo merespons banyaknya pengungsi Rohingya masuk Aceh. Jokowi mengaku, sudah memerintahkan Menko Polhukam, Mahfud MD, membantu menangani pengungsi Rohingya.
"Ya saya telah memerintahkan kepada Menko Polhukam untuk menangani bersama-sama dengan daerah, bersama-sama dengan UNHCR (Badan PBB untuk Pengungsi)," ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (4/12/2023).
