Maling Mobil di Bekasi Dikeroyok Massa Hingga Tewas
Bekasi, IDN Times - Satu orang maling tewas dikeroyok massa akibat mencuri sebuah mobil Avanza berwarna putih di Jalan Mawar Raya, Kelurahan Jatimulya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Korban bernama Irfan (32 tahun) mengatakan, pencurian terjadi pada Selasa (20/12) sekira pukul 2.00 WIB. Dia mengatakan, saat itu dirinya sedang berada di ruang tamu.
"Saya masih merokok, terus adik saya keluar kamar, enggak lama kemudian dia masuk. Lalu saya juga masuk ke kamar, ternyata ada bunyi mobil," katanya kepada wartawan, Rabu (21/12/2022).
1. Pelaku berusaha masuk tol
Saat itu, dia menduga mobilnya dibawa oleh adiknya, namun pas dicek, ternyata mobilnya sudah jalan beriringan dengan Toyota Calya.
Dia juga mengatakan, pelaku sudah melarikan diri dan menuju jalan utama. Dirinya juga langsung mencoba mengejarnya dengan meminjam sepeda motor satpam.
"Saya langsung keluar teriak maling. Posisi mobil sudah mau ke jalan besar. Saya lompat pagar dan kejar pakai motor yang dipinjam sama orang keamanan," katanya.
2. Pelaku diamankan di pintu Tol Bekasi Timur
Mobil Calya milik pelaku dan Mobil Avanza korban meninggalkan perumahan dan berusaha memasuki Tol Jakarta-Cikampek melalui gerbang Tol Bekasi Timur. Namun hanya mobil Avanza korban yang berhasil masuk Tol, sementara Mobil Calya terhalang palang pintu.
"Sudah keburu ketutup palang tol. Akhirnya ada warga yang ikut kejar pelaku, langsung buka pintu mobil dan cabut kunci mobilnya," jelasnya.
Warga yang geram dengan aksinya, langsung menghajar pelaku hingga meninggal dunia.
"Saya juga sempat dibawa ke Polsek, diperiksa. Ditanya bagaimana tersangka bisa meninggal, saya bilang 'saya enggak tahu, orang berangkat ke pasar lewat sini, orang pulang dari masjid juga lewat sini', saya bilang gitu," katanya.
3. Polisi masih mengejar pelaku yang kabur
Terpisah, Kapolsek Tambun AKP Rusnawati menjelaskan pelaku berinisial K (42) tewas setelah diamuk masa. Pihaknya juga telah membawa jasad korban ke RSUD Kabupaten Bekasi
"Piket Polsek Tambun langsung mengevakuasi pelaku ke RSUD Kabupaten Bekasi, sesampainya di rumah sakit dilakukan pemeriksaan dan dinyatakan sudah meninggal dunia," katanya melalui keterangan tertulis.
Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini dan mengejar pelaku yang kabur dengan meminta keterangan dari saksi dan mengumpulkan bukti-bukti.
