Jakarta, IDN Times - Bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto akan mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jalan KH. Wahid Hasyim 194 Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023) sore.
Plt Sekretaris Jenderal PSI, Isyana Bagoes Oka mengonfirmasi kedatangan Prabowo tersebut.
Isyana memastikan, Prabowo bersama rombongan jajaran elite Partai Gerindra akan bersilaturahmi ke PSI sekitar pukul 17.00 WIB.
"Benar besok tanggal 2 Agustus 2023 pukul 17.00, Pak Prabowo dan rombongan DPP Partai Gerindra akan bersilaturahim ke Basecamp DPP PSI," kata dia dalam keterangannya tertulis, Selasa (1/8/2023).
Namun Isyana tak merinci saat ditanya lebih lanjut terkait apa yang akan dibahas dalam pertemuan PSI dan Gerindra tersebut.
Sebelum, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menuturkan, ada sejumlah partai politik (parpol) dalam waktu dekat yang deklarasi mendukung Prabowo menjadi calon presiden (capres) di 2024 mendatang.
Kendati begitu, Dasco enggan menerangkan identitas parpol yang bergabung tersebut.
"Pokoknya yang di sini. Jangan kasih tahu. Kalau dikasih tahu sekarang gak kejutan," kata dia usai menghadiri Milad Partai Bulan Bintang (PBB) sekaligus deklarasi dukung Prabowo di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (30/7/2023).
Sementara itu, pantauan IDN Times di lokasi, Juru Bicara PSI, Cheryl Tanzil sempat menghadiri acara Milad ke-25 PBB dan acara deklarasi dukung Prabowo.
Dalam kesempatan itu, Prabowo dan jajaran elite parpol juga tampak hadir sebagai tamu undangan.
Adapun tokoh yang hadi di antaranya, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.
Kemudian, dari PKB terlihat Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Waketum PKB Jazilul Fawaid. Lalu, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra dan Sekjen PBB Afriansyah Noor.
Hadir pula Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Anas Urbaningrum, dan Pendiri PKN Gede Pasek Suardika. Turut hadir Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, Sekjen PAN Eddy Soeparno, dan Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana.