Sowan ke Sultan Yogyakarta, Prabowo Klaim Tak Bicara Politik

Prabowo mengklaim hanya menemui sahabat lama

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyambangi kediaman Sultan Yogyakarta Hamengkubowono X pada Sabtu (7/5/2022). Menurut Prabowo, kunjungan tersebut diadakan untuk menjalin silaturahmi sekaligus halal bi halal Lebaran.

Dalam kunjungannya itu, Prabowo didampingi sejumlah petinggi Partai Gerindra dan sejumlah Purnawirawan Jenderal TNI. Setelah disambut oleh Sultan Yogya dan Istrinya, GKR Hemas, Prabowo dan rombongan langsung memasuki Keben, Keraton Yogyakarta.

Prabowo terlihat mengenakan pakaian atasan putih dan celana hitam. Sementara Sultan Yogya dan GKR Hemas mengenakan busana batik.

Baca Juga: Survei LSN: Prabowo Subianto Capres 2024 Paling Disukai

1. Prabowo klaim tak bahas politik

Sowan ke Sultan Yogyakarta, Prabowo Klaim Tak Bicara PolitikPrabowo saat menyambangi Keraton Yogyakarta bertemu Sri Sultan Hamengkubowono, Sabtu (7/5/2022). (dok. Gerindra)

Menteri Pertahanan ini mengaku tak membicarakan masalah politik dengan Sri Sultan Hamengkubowono X. Dia mengaku kunjungannya sebatas bersilaturahmi dengan sahabat lama.

“Di hari libur ini saya mengisi kegiatan dengan kunjungan-kunjungan ke beberapa sahabat lama saya di Yogyakarta, salah satunya dengan Bapak Sultan dan Ibu Ratu Hemas," ujar Prabowo dalam keterangan tertulis.

Sultan Yogyakarta itu juga mengakui tak ada pembahasan politik dengan Prabowo saat kunjungannya ke keraton. Menurutnya, pertemuan itu hanya agenda silaturahmi.

“Saya terimakasih kepada Pak Prabowo karena berkenan berkunjung ke Yogyakarta. Tidak ada pembicaraan politik, kami hanya silaturahmi," ujar Gubernur DIY itu.

Baca Juga: Ziarah ke Makam Gus Dur, Prabowo: Saya Dulu Tukang Pijat Beliau

2. Safari politik Prabowo ke ulama-ulama

Sowan ke Sultan Yogyakarta, Prabowo Klaim Tak Bicara PolitikPrabowo Subianto. twitter/prabowo

Selain mengunjungi tokoh di daerah, Prabowo juga diketahui menemui ulama-ulama pimpinan pondok pesantren di Jawa Timur.

Kunjungan silaturahmi Lebaran itu dilakukan di Pondok Pesantren Walisongo, Situbondo, dan Pondok Pesantren Al-Qodiri, Jember, pada Selasa (3/5/2022).

Prabowo mengaku kunjungan itu sudah direncanakan sejak lama. Dia mengatakan ingin menemui sahabat-sahabat lamanya yakni para alim ulama di Jatim.

Dalam kunjungan itu, Prabowo bertemu dengan Kiai Ahmad Muzaki Syaha, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Qodiri, dan Kiai Kholil As’ad, pimpinan Pondok Pesantren Walisongo.

Meski disebut tak membahas politik, Prabowo diklaim didoakan agar mujur di Pilpres 2024.

“Tadi Pak Prabowo didoakan baik oleh Kiai Kholil dan Kiai Muzaki, mendoakan Pak Prabowo selalu sehat, agar kemampuan serta niat-niat baik beliau bisa dimuluskan untuk menjadi presiden pada Pilpres 2024," ujar Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

Baca Juga: Sowan ke Pesantren, Prabowo Didoakan Mujur di Pilpres 2024

3. Nama Prabowo di bursa capres 2024

Sowan ke Sultan Yogyakarta, Prabowo Klaim Tak Bicara PolitikDokumentasi - Prabowo bersama Edhy Prabowo. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Nama Prabowo disebut beberapa kali dalam survei Pilpres 2024. Prabowo cenderung berada di peringkat 5 besar menurut beberapa lembaga survei.

Dalam survei Populi Center pada April lalu, Prabowo disebut sebagai salah satu menteri yang memiliki elektabilitas kuat untuk menjadi bakal capres 2024.

Menurut kategori ini, nama Prabowo Subianto masih mendapatkan suara terbanyak 37,1 persen.

Kemudian ada nama Menparekraf Sandiaga Uno 23 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 8 persen, sementara Menko Perekonomian hanya mendapat 2,3 persen.

Sementara jika berdasarkan elektabilitasnya, Prabowo masih bersaing dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya mengatakan menurut surveinya, ada 5 nama bakal calon presiden yang menjadi pilihan favorit responden.

Di urutan pertama, ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan tingkat elektabilitas 29,2 persen, Ketum Gerindra Prabowo Subianto 23 persen, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 20,2 persen, dan Menparekraf Sandiaga Uno 4,9 persen, dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil 4,8 persen.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya