Menag soal Kasus Penganiayaan David: Tak Ada Damai dari Keluarga

Jakarta, IDN Times - Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, mengatakan kondisi David Ozora terus membaik. Korban penganiayaan mantan pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta Selatan.
"Alhamdulillah sudah membaik kondisinya," ujar Yaqut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (2/3/2023).
1. Menag terus memantau kasus

Dalam kesempatan itu, Yaqut menegaskan pihaknya terus memantau kasus tersebut. Dia menyebut, kasus yang dialami David murni penganiayaan.
"Kita pasti akan terus memantau kasus ini, memastikan bahwa ini ditangani dengan proses seadil-adilnya, dan ini urusannya adalah kriminal, tidak ada ada urusan lain di luar itu," kata dia.
2. Tak ada kata damai

Lebih lanjut, Yaqut mengatakan, keluarga David juga sudah menyatakan tak akan berdamai terkait kasus tersebut. Semua proses diserahkan kepada hukum.
"Keluarga juga menyatakan tidak ada lagi damai, semua akan diserahkan ke pengadilan meskipun perilakunya dimaafkan," ucap dia.
3. Pihak dokter sebut kondisi david membaik, tapi ada trauma kepala

Sebelumnya, Konsultan Perawatan Intensif Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, dr. Franz J.V. Pangalila, mengungkapkan kondisi David Ozora semakin membaik. David menunjukkan kondisi vitalnya yang semakin membaik, meski untuk kontak belum bisa dilakukan.
"Sekali lagi dibandingkan 4-5 hari lalu kesadaran sudah lebih baik dan bisa, kontak mungkin belum kuat, tapi at least vital sign-nya menjadi lebih baik lagi, meskipun kita masih memerlukan satu optimalisasi dan mungkin perlu beberapa," kata dia di RS Mayapada, Kuningan, Selasa (28/2/2023).
Franz menjelaskan, pihak dokter dan perawat akan melihat lebih lanjut kondisi David, karena perlu observasi tergantung dari bagaimana respons tubuhnya.
"Kita lihatlah nanti kita perlu observasi, tergantung dari pada respons dari tubuhnya juga, dan ini sangat menyenangkan untuk kita," kata dia.