Kata Pengamat soal Program Satu Desa Satu Puskesmas Ganjar

Dana desa belum digunakan untuk layanan kesehatan

Jakarta, IDN Times - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berjanji akan membuat program Satu Desa Satu Puskesmas, yang dinilai sebagai wujud pemenuhan harapan rakyat.

Pengamat politik, Adi Prayitno, mengatakan masyarakat selalu berharap layanan kesehatan terjangkau dan mudah diakses.

“Program itu, program populis yang memang dibutuhkan rakyat. Program yang bagus sebagai sebuah pemihakan kepada masyarakat, yang selama ini belum terjangkau pembangunan,” ujar Adi, Kamis (30/11/2023).

Baca Juga: Projo-Ganjar Deklarasikan Dukungan, Nilai Ganjar Pantas Jadi Pemimpin

1. Dana desa selama ini belum fokus terhadap layanan kesehatan

Kata Pengamat soal Program Satu Desa Satu Puskesmas GanjarPengamat Politik, Adi Prayitno (jaket putih) (IDN TImes/Ilman Nafi'an)

Adi mengatakan, dana desa yang selama ini dikucurkan pemerintah pusat belum fokus terhadap layanan kesehatan. Dana desa lebih fokus kepada pembangunan infrastruktur dan percepatan pertumbuhan ekonomi.

“Betul ada dana desa, tapi kan pemanfaatannya belum bisa menyediakan layanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat di desa,” ucap dia.

“Program unggulan satu desa, satu nakes, satu faskes merupakan suatu penebal keberpihakan pada rakyat di perdesaan,” sambung Adi.

Selain itu, Adi menyebut, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di desa juga penting dilakukan.

Baca Juga: Ganjar: Pemilih Pemula Lebih Tertarik Gimik Ketimbang Ide

2. Program Satu Desa Satu Puskesmas disampaikan Ganjar saat kampanye di Merauke

Kata Pengamat soal Program Satu Desa Satu Puskesmas GanjarGanjar Pranowo memulai kampanyenya di Merauke, Papua (IDN Times/Istimewa)

Sebelumnya, Ganjar Pranowo memulai kampanye perdananya di Merauke, Papua, Selasa (28/11/2023). Dalam kampanyenya, Ganjar mengungkap program Satu Desa Satu Puskesmas.

"Akses kesehatan menjadi begitu penting, yang kita bayangkan satu kampung atau satu desa setidaknya ada satu puskesmas pembantu, fasilitas kesehatan dan dan satu nakes (tenaga kesehatan), syukur-syukur satu dokter," ujar Ganjar.

3. Ganjar ingin memperbaiki kualitas transportasi

Kata Pengamat soal Program Satu Desa Satu Puskesmas GanjarGanjar Pranowo memulai kampanyenya di Merauke, Papua (IDN Times/Istimewa)

Dalam kesempatan itu, Ganjar juga ingin memperbaiki kualitas transportasi. Menurutnya, transportasi menjadi penting untuk mobilitas warga.

"Sistem transportasi dan konektivitas yang bisa membikin kemudahan ketika mereka berobat. Ini awal dari investasi besar agar masyarakat Indonesia menjadi sehat," ucap dia.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU RI) memberikan waktu kampanye 75 hari kepada tiga pasangan capres-cawapres, mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Sedangkan, 11 Februari-13 Februari 2024 memasuki masa tenang, dan 14 Februari 2024 hari pencoblosan.

 

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

https://www.youtube.com/embed/3pWQQVOP7r0

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya