PPP Ajak Ganjar Doakan Rakyat Palestina
Calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo (IDN Times/Ilman)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Plt Ketua Umum PPP, Mardiono, mengajak Ganjar Pranowo mendoakan rakyat Palestina yang menjadi korban kekerasan Israel. Ajakan doa itu disampaikan Mardiono dalam workshop nasional anggota DPRD Fraksi PPP se-Indonesia di Jakarta.
"Mari kita doakan para pejuang Palestina agar terus mendapat bimbingan Allah SWT, 'ala hadiniyah alfatihah," ujar Mardiono, Jumat (20/10/2023).
Dalam acara itu, turut hadir Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi, Ketua Majelis Syariah KH Musthofa Aqiel Siradj, Ketua Majelis Pertimbangan Partai M Romahurmuzy. Total, ada 1.300 anggota DPRD PPP yang hadir.
Baca Juga: Indonesia Kritik DK PBB Tak Jalankan Fungsinya soal Palestina
1. Jokowi: Akar isu Palestina adalah pendudukan oleh Israel
Presiden Joko "Jokowi" Widodo (dok. Sekretariat Presiden)Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo menegaskan kekerasan di Jalur Gaza harus segera dihentikan. Hal ini ditekankan lagi oleh Jokowi saat memberikan pidato pembukaan KTT ASEAN-Gulf Cooperation Council (GCC) atau Dewan Negara Teluk di Riyadh, Arab Saudi.
"Secara khusus, saya menyampaikan perkembangan di Gaza. Tindakan kekerasan mesti dihentikan, isu kemanusiaan harus menjadi prioritas saat ini, dan kita harus mencegah agar kondisi tidak menjadi semakin buruk," kata Jokowi, Jumat (20/10/2023).
"Kita tidak boleh lupa akar masalahnya adalah pendudukan wilayah Palestina oleh Israel. Ini harus diselesaikan, disesuaikan dengan parameter internasional yang telah disepakati. Posisi ASEAN dan GCC harus jelas dan solid untuk mendukung solusi perdamaian yang adil," ucap dia.
Editor’s picks
Baca Juga: Bela Palestina, Kolombia Siap Tangguhkan Hubungan dengan Israel
2. Indonesia mengecam keras serangan Israel ke Gaza
ilustrasi Palestina vs Israel (IDN Times/Aditya Pratama)Jokowi juga mengecam keras tindakan kekerasan yang terus terjadi di Jalur Gaza, hingga mengorbankan ribuan rakyat sipil, termasuk perempuan dan anak-anak.
Merespons situasi ini, Jokowi juga sudah memerintahkan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, terbang ke Jeddah, Arab Saudi, untuk menghadiri pertemuan darurat Menlu Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), dengan agenda utama membahas situasi di Gaza.
"Indonesia juga mengutuk serangan Israel terhadap rumah sakit Al-Ahly, ini jelas pelanggaran terhadap hukum humaniter internasional," kata Jokowi, dalam pernyataannya, Kamis (19/10/2023).
3. Indonesia tidak tinggal diam melihat kekacauan di Gaza
ilustrasi Palestina vs Israel (IDN Times/Aditya Pratama)Jokowi menegaskan, Indonesia tidak akan tinggal diam melihat korban sipil terus berjatuhan, melihat ketidakadilan terhadap rakyat Palestina yang terus terjadi. Bersama OKI, Indonesia mengajak seluruh dunia untuk menghentikan perang agar tak jatuh korban jiwa yang lebih banyak.
"Indonesia bersama-sama dengan OKI mengirimkan pesan kuat kepada dunia untuk menghentikan eskalasi, penggunaan kekerasan, agar fokus pada masalah kemanusiaan dan menyelesaikan akar permasalahan yaitu pendudukan Israel atas Palestina," kata Jokowi.
Berita Terkini Lainnya
