Reaksi Ganjar Usai Jokowi Sindir Banyak Drakor Jelang Pemilu 2024  

Ganjar tak masalah dengan komentar Jokowi

Jakarta, IDN Times - Calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo, menanggapi pernyataan Presiden Joko "Jokowi" Widodo, soal drama jelang Pemilu 2024. Dia mengaku dalam berbagai kesempatan selalu menyampaikan gagasan.

"Saya ngomong juga ada gagasan," ujar Ganjar di Jakarta, Selasa (7/11/2023).

Diketahui, Presiden Joko "Jokowi" Widodo sempat menyindir situasi jelang Pemilu 2024, banyak terjadi drama dan tidak mengedepankan gagasan antar pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

Baca Juga: Jokowi: Jelang Pemilu 2024 Terlalu Banyak Drakor ketimbang Adu Gagasan

1. Ganjar tak masalah Jokowi menyatakan jelang Pemilu 2024 banyak drakor

Reaksi Ganjar Usai Jokowi Sindir Banyak Drakor Jelang Pemilu 2024  Ganjar Pranowo (IDN Times/ M. Ilman Nafi'an)

Dalam kesempatan itu, Ganjar mengaku tak masalah Jokowi menyatakan jelang Pemilu 2024, banyak drakor alias drama Korea. Menurutnya, semua orang bisa berkomentar apa saja.

"Ya gak apa-apa, semua orang bisa berkomentar apapaun dan tentu (saya) lebih suka dengan gagasan," ucap dia.

Baca Juga: Jokowi Diduga Sengaja Tahan Gibran Agar Tak Segera Jadi Kader Golkar

2. Jokowi sebut jelang Pemilu 2024 banyak drakor di acara HUT ke-59 Golkar

Reaksi Ganjar Usai Jokowi Sindir Banyak Drakor Jelang Pemilu 2024  Presiden Joko "Jokowi" Widodo hadir di Kantor DPP Partai Golkar, Senin (6/11/2023) (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Sebelumnya, Presiden Jokowi dalam pidato HUT ke-59 Partai Golkar, Senin (6/11/2023), menyebut situasi menjelang Pemilu 2024 banyak drama ketimbang gagasan. 

"Kita ingin kita semua memiliki pandangan yang sama, bahwa yang namanya kompetisi politik itu biasa, keinginan untuk berkuasa, itu juga wajar-wajar saja. Bertanding untuk menang itu juga hal yang sangat wajar. Tetapi yang tetap kita tunjukkan adalah demokrasi yang berkualitas, tidak memecah belah dan tak saling memfitnah," ujar Jokowi.

3. Pemilu harus jadi pertarungan gagasan

Reaksi Ganjar Usai Jokowi Sindir Banyak Drakor Jelang Pemilu 2024  Presiden Jokowi kunjungi Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (19/9/2023) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jokowi menyebut demokrasi yang ingin dibentuk adalah demokrasi yang membangun. Jenis demokrasi yang memberikan solusi atas semua permasalahan bangsa, yang menghasilkan strategi untuk kemajuan bangsa.

"Karena yang saya lihat akhir-akhir ini yang saya lihat adalah drama, terlalu banyak drakor (drama korea), sinetronnya. Sinetron yang kita lihat. Mestinya pertarungan-pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Jokowi kembali menyentil bila yang terjadi pada Pemilu 2024 adalah pertarungan perasaan, rakyat yang akan menjadi repot. Pernyataan Jokowi itu seolah ingin menyentil sikap PDI Perjuangan yang akhir-akhir ini menyampaikan merasa sedih dan dikhianati, karena ditinggalkan Jokowi dan keluarganya.

Diketahui, Jokowi hadir di puncak HUT ke-59 Golkar bersama bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto. Namun, Gibran Rakabuming Raka yang sudah diusung sebagai bakal cawapres terlihat absen.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

https://www.youtube.com/embed/bHn15ibqvQ8

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya