Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi - Ketua Umum PDIP Megawati Seokarnoputri dan sejumlah kader PDIP. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Jakarta, IDN Times - Para Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) menyerahkan keputusan calon presiden di Pilpres 2024 sepenuhnya kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Hingga saat ini, para Ketua DPD PDIP berkomitmen fokus pada konsolidasi partai tanpa terpengaruh isu capres dan cawapres yang akan diusung pada Pilpres 2024.

Komitmen itu disampaikan para Ketua DPD PDIP pada rapat koordinasi pra Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Gedung Sekolah Partai Lenteng Agung, Jakarta Selatan, sejak Sabtu (30/10/2021) hingga Minggu (31/10/2021).

1. Ketua DPD Aceh serahkan keputusan capres pada Megawati

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Ketua DPD PDIP Provinsi Aceh, Muslahuddin Daud, mengatakan Rakor Pra Rakernas ini menjadi krusial sebagai bagian dari persiapan pemenangan Pemilu dan Pilpres 2024. Dalam Rakor ini dilakukan evaluasi dan penguatan kembali terhadap konsolidasi kepengurusan, baik itu di struktur, badan, hingga sayap partai di daerah.

"Tentu di Rakernas nanti akan lebih lengkapi lagi dibahas strategi menuju kemenangan. Dan setelah itu tentu saja turunan rakernas akan diimplementasikan di tingkat bawah sampai anak ranting," kata Muslahuddin.

Mengenai siapa capres yang akan diusung PDIP nanti, Muslahuddin mengatakan seluruh kader PDIP di Aceh setuju bahwa itu adalah keputusan Megawati.

"Yang penting tugas kita adalah siapkan struktur dan gerak pemenangan. Sebagai petugas partai, kami siap melaksanakan instruksi agar di lapangan kami siap melaksanakan pemenangan," ujar Muslahuddin.

2. Ketua DPD NTB sebut isu capres sengaja digaungkan untuk ganggu soliditas kader

ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Sementara, Ketua DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) Rachmat Hidayat menuturkan perhatian utama pihaknya saat ini adalah melaksanakan arahan serta instruksi DPP PDIP agar mengonsolidasikan seluruh kekuatan struktur serta kader. Untuk soal capres-cawapres, pihaknya menyadari bahwa itu adalah isu yang sengaja digaungkan pihak tertentu untuk mengganggu konsolidasi PDIP.

"Tapi kami pastikan kami tak terganggu isu capres-cawapres. PDI Perjuangan biasa menghadapi yang begitu-begitu. Yang lebih keras saja bisa kami hadapi. Contoh 27 Juli kami hadapi. Kalau berusaha diadu domba dengan isu capres itu biasa. Mereka ingin ganggu kami karena kami besar," ucap Rachmat.

"Kami di NTB fokus dan tak buru-buru soal capres-cawapres. Itu hak prerogatif ketua umum," tambahnya.

3. Hasto sebut soliditas seluruh kader adalah kunci kemenangan

Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Menanggapi pernyataan dari para Ketua DPD, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, semua pernyataan itu membuktikan soliditas seluruh kader dan struktur partainya di pusat maupun daerah. Menurutnya, hal itu sesuai dengan amanat yang selalu disampaikan Megawati bahwa menjaga kepercayaan rakyat adalah hal utama.

"Itu bukan dilakukan dengan pencitraan tokoh semata. Namun lewat kerja kerja konsolidasi serta pengorganisasian rakyat secara langsung di kehidupan sehari-hari. Itulah kunci kemenangan kita di 2024," ucap Hasto.

Editorial Team