Jakarta, IDN Times - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggelar rapat paripurna khusus untuk menyampaikan sejumlah kinerja parlemen selama masa sidang 2024-2025. Ini menjadi kali pertama bagi DPR RI menggelar rapat paripurna khusus penyampaikan kinerja.
Rapat dipimpin langsung Ketua DPR, Puan Maharani, dan didampingi semua Wakil Ketua DPR RI antara lain Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustopa, dan Cucun Ahmad Syamsurijal.
Adapun, rapat berisi agenda tunggal penyampaian pidato Ketua DPR RI Puan Maharani, dalam rangka Penyampaian Laporan Kinerja DPR RI Tahun Sidang 2024-2025.
Puan terlebih dulu menanyakan kepada seluruh anggota parlemen yang hadir dalam rapat paripurna, apakah agenda rapat tersebut disetujui.
"Sekarang kami menanyakan kepada sidang dewan yang terhormat apakah acara rapat tersebut dapat disetujui?" tanya Puan.
Seluruh peserta rapat menyatakan setuju. Puan kemudian mengetok palu sidang. Laporan kinerja DPR RI tersebut kemudian diserahkan kepada pimpinan MPR RI, DPD RI, dan Ketua Fraksi Partai Politik di parlemen.
Dalam laporannya, Puan memaparkan bahwa sepanjang Tahun Sidang 2024-2025, DPR RI bersama pemerintah telah menyelesaikan 16 Rancangan Undang-Undang (RUU) menjadi Undang-Undang (UU), serta sedang membahas 10 RUU yang berada pada tahap pembicaraan tingkat satu.
Selama Tahun Sidang 2024-2025, DPR RI juga telah menyelenggarakan kegiatan-kegiatan di seluruh Alat Kelengkapan Dewan, sebagai berikut:
• Rapat Kerja sebanyak 282 rapat;
• Rapat Dengar Pendapat sebanyak 259 rapat;
• Rapat Dengar Pendapat Umum sebanyak 196 rapat;
Menerima aspirasi dan pengaduan masyarakat sebanyak 6,297 yang terdiri:
• 5.519 pengaduan melalui surat; dan
• 778 pengaduan melalui website.
Terdapat lima bidang permasalahan yang mendominasi, antara lain :
• bidang hukum;
• bidang pertanahan dan reforma agraria;
• aparatur negara dan reformasi birokrasi;
• koperasi; dan
• agama.