Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Petugas Damkar Bekasi Evakuasi Ular Sepanjang 3 Meter dan 30 Telurnya

Imam Faishal
Damkar evakuasi ular dan telurnya di Bekasi. (Dokumen Disdamkarmat Kota Bekasi)
Damkar evakuasi ular dan telurnya di Bekasi. (Dokumen Disdamkarmat Kota Bekasi)

Intinya sih...

  • Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bekasi mengevakuasi ular beserta 30 telurnya di Perumahan Graha Harapan.
  • Ular berukuran 3 meter dan berat 10 kilogram, ditemukan sarangnya di wilayah tersebut. Musim kawin ular biasanya pada Juli hingga Agustus.
  • Eko Uban mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan agar menghindari bersarangnya ular di sekitar rumah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Bekasi mengevakuasi ular yang bersarang di Perumahan Graha Harapan, Kelurahan Mustika Jaya, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi. Petugas juga menemukan 30 telur ular tersebut.

Petugas Disdamkarmat Eko Uban menceritakan peristiwa itu berawal saat petugas mendapat laporan dari warga pada Senin (22/7/2024) sekitar pukul 23.30 WIB. 

"Dia (warga) abis kerja bakti siang, nah dapat ular. Dapat ular diamanin sama warga, ternyata pas malem dikasih lagi ke RT-nya. Terus kami diminta tolong evakuasi," katanya, Selasa (23/7/2024). 

1. Mengamankan 30 telur ular

Damkar evakuasi ular dan telurnya di Bekasi. (Dokumen Disdamkarmat Kota Bekasi)

Eko menjelaskan, saat mengambil ular yang diamankan warga, petugas mendapat laporan terdapat sarang ular di wilayah itu. Di sarang itu terdapat 30 butir telur.

"Kami cek dan kami amanin (telurnya). Takutnya kalo gak diamanin menetas, bahaya. Yaudah diambil indukannya sama telornya. Udah kami bawa ke Mako Damkar," katanya. 

2. Ular sepanjang 3 meter

Damkar evakuasi ular dan telurnya di Bekasi. (Dokumen Disdamkarmat Kota Bekasi)

Dia mengatakan, ular yang berhasil dievakuasi itu memiliki panjang 3 meter dan berat 10 kilogram. Eko menduga, ular itu baru saja bertelur.

"Belum ada seminggu, masih segar (telurnya). Dilihat dari tubuhnya (ular) masih ada bekas-bekasnya (bertelur)," kata Eko. 

Menurut Eko, musim kawin ular biasanya pada Juli hingga Agustus.

"Iya musim kawin bulan Juli-Agustus. Nah ini kan udah masuk akhir (Juli) otomatis udah pada bertelur," kata Eko. 

3. Imbau warga jaga kebersihan

Ilustrasi menyapu lantai (Pexels.com/Cottonbro Studio)

Untuk menghindari bersarangnya ular di dalam atau sekitar rumah, Eko mengimbau masyarakat selalu menjaga kebersihan lingkungannya. 

"Jaga kebersihan, kita membersihkan lantai dengan karbol. Untuk garem ular tidak berpengaruh, jadi berpengaruh sama karbol," kata Eko. 

"Terus juga untuk perumahan yang ada fasos fasumnya kalau bisa rumputnya dibabatin karena takutnya buat bersarang ular," tambah Eko. 

Editor’s Picks
7 Spesies Ular yang Tidak Makan Tikus
Kenapa Ular Weling Tidak Boleh Dibunuh? Ini Penjelasannya!
4 Spesies Ular Beracun yang Hidup di Mesir, Banyak Korban!
Topics
BekasiularevakuasiUpdate medamkar

Editorial Team

EditorImam Faishal

Tonton lebih seru di