Polri mengerahkan 3.270 personel untuk amankan pertandingan Timnas vs China.
Suporter diimbau tidak membawa barang terlarang, polisi akan melakukan sterilisasi dan pendukung diminta mematuhi aturan yang berlaku.
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memberlakukan rekayasa lalu lintas bersifat situasional di sekitar SUGBK.
Jakarta, IDN Times - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengerahkan ribuan personel untuk mengamankan pertandingan Timnas Indonesia melawan China. Pertandingan itu akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pukul 20.30 WIB.
“3.270 personel gabungan (untuk pengamanan Timnas Indonesia vs China),” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro, Kamis (5/6/2025).
Susatyo menjelaskan, ribuan personel gabungan itu terdiri dari 2.930 personel Polri, 189 personel TNI, dan 149 personel pemda.
“Para suporter yang akan menonton pertandingan ini diharapkan tidak membawa barang-barang terlarang seperti petasan, flare, senjata tajam, atau minuman beralkohol ke dalam stadion,” ujar dia.
Susatyo juga berharap para pendukung Timnas yang hadir dapat menjaga suasana agar tetap kondusif. Para pendukung diminta mematuhi aturan yang berlaku.
“Pihak pengamanan akan melakukan sterilisasi area dan pengecekan penonton terlebih dahulu. Para suporter diharapkan mematuhi aturan yang berlaku,” jelasnya.
Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas bersifat situasional di sekitar SUGBK , Senayan, Jakarta pada hari ini, Kamis (5/6/2025).
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengatakan, pihaknya akan memberikan akses seluas-luasnya kepada para penonton Timnas.
“Rekayasa lalin situasional. Namun sejauh ini kami mempersiapkan berbagai aktivitas yang pertama untuk pengamanan suporter bola, aktivitas takbiran, sama aktivitas yang libur panjang,” ujarnya.