Polri Tambah Pengamanan di IKN, Siapkan Unit Lengkap

19 Jun 2022, 13:47 WIB

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, ketika kunjungi kesiapan bendung calon IKN (IDN Times Ervan Masbnjar)

Jakarta, IDN Times - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan menambah kekuatan pengamanan di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan membentuk unit lengkap di sana. Mereka akan membentuk Polisi Resort, Sektor, hingga Satuan Brigade Mobile (Brimob).

"Untuk IKN ini, akan dibentuk satu kepolisian resor dan satu kepolisian sektor," kata Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur, Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto, di Balikpapan, Sabtu (19/6/2022) dilansir ANTARA.

Tak jauh dari IKN di Tenggarong, akan ditempatkan batalion pelopor untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan gangguan keamanan.

1. Didasari kajian terhadap situasi IKN

Kapolda Kaltim, Irjen Pol Imam Sugianto (IDN Times/Ervan)

Imam menyatakan penambahan kekuatan yang diajukan sudah didasari atas kajian secara detail terkait aspek keamanan IKN. Hingga sekarang, wilayah IKN masih dalam yurisdiksi atau kewenangan Polsek Semoi dan Sepaku di bawah Polres Penajam Paser Utara.

Nantinya, Polres yang dibentuk akan dipimpin oleh seorang polisi karier berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP). Kemudian, ketika jumlah penduduk atau kota tersebut mencapai satu juta jiwa hingga lebih, jabatan Kapolres akan diemban oleh polisi berpangkat Komisaris Besar (Kombes). Sementara, buat Polres dalam satu wilayah kecamatan, akan dipimpin oleh AKP.

2. Tak hanya polisi, personel TNI juga sudah aktif berpatroli di IKN

Ilustrasi TNI. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Pada kecamatan yang memiliki perbatasan langsung dengan distrik-distrik di Sarawak atau Sabah, Malaysia, di Kalimantan Barat dan Utara, Polsek nantinya dipimpin seorang Komisaris Polisi (Kompol). Kebijakan ini diambil untuk mengimbangi pangkat dari perwira Polis Diraja Malaysia (PDM) yang menjadi rekanannya dalam menegakkan keamanan dan ketertiban di sisi Malaysia.

Dilansir ANTARA, selain polisi, saat ini satu regu dengan kekuatan 12 personel TNI dari Kodam VI Mulawarman sudah aktif berpatroli di IKN. Jumlah tersebut, kata Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Teguh Rumekso, bisa ditingkatkan hingga satu peleton sesuai dengan kebutuhan.

3. Pemerintah mulai pindah ke IKN pada Juli 2024

Menko Polhukam Mahfud MD (IDN Times/Galih Persiana)

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menargetkan pemerintah mulai pindah ke lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Juli 2024. Maka, pemerintah berharap peringatan HUT ke-79 Indonesia bisa digelar di IKN pada Agustus 2024.

"Pada 2024, Juli atau Agustus, pemerintah akan mulai pindah ke sana. Insya Allah 17 Agustus 2024 upacara bakal diselenggarakan atau dipusatkan di IKN yang baru nanti," ungkap Mahfud ketika berbicara di dalam rapat koordinasi dengan pejabat daerah di kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Kamis (16/6/2022).

Dia menegaskan, pemindahan lokasi ibu kota dari Jakarta ke Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, adalah salah satu tugas penjabat kepala daerah. Karena itu, dia meminta rencana tersebut tidak dibatalkan. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu juga meminta agar tidak ada provokasi lebih lanjut soal pemindahan ibu kota.

"Pemindahan IKN itu juga menjadi tugas dari saudara. Undang-undangnya sudah ada. Jadi, tidak boleh lagi (terpengaruh) provokasi ini jadi (pindah) atau gak. Ini dibatalkan atau gak. Ya, harus jadi (pindah)," kata dia.