Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tiba di KPU jelang pengumuman pemenang Pilpres 2024 (IDN Times / Aryodamar)
Dalam kesempatan ini, Prabowo-Gibran membutuhkan kekuatan Nahdlatul Ulama (NU) selama masa pemerintahan 2024-2029. Menurutnya menyelesaikan permasalahan bangsa membutuhkan peran dari pihak-pihak lain, selain dirinya dan Gibran.
"Kami maju dengan kesadaran bahwa kami didukung oleh suatu kumpulan tokoh, kumpulan kekuatan yang sangat besar. Kami merasa itu dan kami membutuhkan itu, di antaranya adalah kekuatan Nahdlatul Ulama," kata dia.
Selain NU, Prabowo mengatakan, dirinya juga membutuhkan kekuatan dari organisasi masyarakat (ormas) Islam moderat, inklusif, dan punya kepercayaan diri. Selain itu, ia juga menyebut membutuhkan kekuatan ormas lainnya.
"Oleh karena itu, dengan dukungan kekuatan-kekuatan ini, juga dari kekuatan-kekuatan unsur-unsur lain, unsur Nasrani, unsur Hindu, unsur Buddha, unsur semua kelompok di Indonesia, kita bersama-sama akan menjaga keselamatan bangsa," ujarnya.
Dukungan dari unsur ormas, menurut Prabowo, dibutuhkan agar kekayaan Indonesia dapat dijaga, dan bisa dinikmati maupun dirasakan seluruh rakyat Indonesia.
"Oleh karena itu, strategi dan program yang sudah dirintis oleh Presiden Joko Widodo dan pemerintahan beliau kami anggap adalah landasan fondasi yang sangat kuat, dan kami akan membangun di atas fondasi itu," jelasnya.