Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Prabowo Singgung Getirnya RI di Masa Penjajahan: Lebih Rendah dari Hewan

WhatsApp Image 2025-07-23 at 09.27.51 (1).jpeg
Presiden Prabowo Minta Perwira Remaja TNI-Polri Teguh Bela Rakyat (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Intinya sih...
  • Prabowo tak menutupi getir masa lalu, tapi jadikan semangat perjuangan.
  • Prabowo tegaskan kemerdekaan Indonesia bukan hadiah, melainkan hasil dari penderitaan panjang.
  • Prabowo minta TNI dan Polri terus bela rakyat sebagai benteng terakhir dari kemerdekaan.

Jakarta, IDN Times - Suasana pagi di halaman depan Istana Merdeka, Rabu (23/7/2025), tampak khidmat dan penuh makna. Dua ribu perwira remaja TNI-Polri berdiri tegak, siap menerima panggilan sejarah yang menanti mereka di masa depan.

Namun bukan hanya prosesi pelantikan Prasetya Perwira (Praspa) yang menjadi sorotan pagi itu, melainkan pidato Presiden Prabowo Subianto yang membentangkan kembali luka lama bangsa ini dengan satu kalimat tajam yang mengguncang kesadaran.

"Sudah ratusan tahun kita dijajah, kekayaan kita diambil, kita diperlakukan lebih rendah dari hewan," ujar Prabowo.

1. Prabowo tak menutupi getir masa lalu

WhatsApp Image 2025-07-23 at 09.27.56.jpeg
Presiden Prabowo Minta Perwira Remaja TNI-Polri Teguh Bela Rakyat (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Prabowo tidak menutupi getir masa lalu. Sebaliknya, Prabowo menempatkannya sebagai titik tolak untuk menyalakan kembali semangat perjuangan di masa kini.

“Bangsa kita bangsa yang penuh dengan perjuangan. Kemerdekaan kita, kita rebut dengan darah, dengan air mata, dan dengan keringat,” katanya.

2. Prabowo tegaskan kemerdekaan Indonesia bukan hadiah

WhatsApp Image 2025-07-23 at 08.37.49.jpeg
Presiden Prabowo melantik 2 ribu perwira remaja TNI-Polri 2025 di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (23/7/2025) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan kemerdekaan yang diraih Indonesia bukanlah hadiah, melainkan hasil dari penderitaan panjang. Ia menyebut, jika bangsa ini tak cukup kuat, maka tantangan dari luar akan datang tanpa ampun menghancurkan dari dalam, memecah belah, dan memaksa tunduk kepada kepentingan asing.

“Kalau kita tidak kuat, kita akan dilindas oleh bangsa lain. Kita akan dipecah, kita akan dipaksa untuk tunduk kepada kepentingan bangsa lain,” ucap dia.

3. Prabowo minta TNI dan Polri terus bela rakyat

WhatsApp Image 2025-07-23 at 09.27.51.jpeg
Presiden Prabowo Minta Perwira Remaja TNI-Polri Teguh Bela Rakyat (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Nada pidato Prabowo tidak menggelegar, tetapi dalam dan menusuk. Ia memposisikan TNI dan Polri bukan sekadar aparat negara, melainkan benteng terakhir dari kemerdekaan.

“Jadilah tentara rakyat, tentara nasional, tentara pejuang. Jadilah polisi rakyat, polisi nasional, polisi pejuang. Selalu membela rakyatmu, selalu cintai rakyatmu. Kau adalah anak kandung dari rakyat Indonesia,” imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us