Presiden Joko "Jokowi" Widodo melepas bantuan kemanusiaan untuk Palestina dari Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada hari ini, Sabtu (4/11/2023) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Adapun, bantuan logistik dari Indonesia yang disalurkan kepada warga Palestina itu tak hanya dari pemerintah. Jokowi menyebut, sejumlah lembaga kemanusiaan dan agama turut memberikan bantuan sebagai bentuk solidaritas kepada Palestina.
"Bantuan ini bukan hanya dari pemerintah namun juga dari masyarakat, dari dunia usaha yang disalurkan melalui berbagai lembaga kemanusian, ada dari Baznas, IHA, PMI, Kitabisa, dan juga pemerintah, TNI Polri yang selanjutnya kita harapkan akan semakin banyak bantuan-bantuan dari masyarakat dan dunia usaha," tutur Jokowi.
Jokowi menjelaskan bantuan yang diberikan merupakan bentuk kepedulian Indonesia terhadap tragedi kemanusiaan yang terjadi di Palestina. Menurutnya, peristiwa yang menewaskan ribuan masyarakat sipil itu tidak bisa ditoleransi dan harus segera dihentikan. Dia menegaskan Indonesia akan terus bersama dalam memperjuangkan Bangsa Palestina.
"Ini merupakan wujud solidaritas Indonesia, wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap kemanusian, karena tragedi kemanusiaan yg ada di Gaza tidak dapat diterima dan harus sesegera mungkin harus dihentikan. Saya ingin menekankan kembali bahwa indonesia akan terus bersama perjuangan bangsa Palestina," imbuh dia.
Diketahui, dalam pelepasan pengiriman bantuan itu, Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Budi Karya Sumadi.
Selain itu, turut mendampingi Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.