PSI Minta Pemprov DKI Evaluasi Program Sumur Resapan Peninggalan Anies

Menurut William pembuatan sumur resapan mengedepankan fungsi menyerap air, dengan kajian menentukan titik mana saja yang potensial dilakukan pembangunan. Jika memang ada titik yang membahayakan warga, sebaiknya ditutup.

"Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Pak Heru harus bisa menentukan mana saja sumur yang berfungsi dan yang tidak. Kalau tidak berguna bongkar saja, ketimbang harus jadi sumber bahaya bagi warga. Bukan dengan sporadis membangun ratusan sumur dengan titik -titik yang nantinya menjadi sumber bahaya bagi warga sekitar," ujar dia.

William menyatakan Pemprov DKI Jakarta bisa mengalihkan anggaran sumur resapan yang masih tersedia, ke progam penanganan banjir lainnya yang lebih tepat sasaran dan berdampak langsung.

Diketahui, sumur resapan ini merupakan salah satu program mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mengendalikan banjir di DKI Jakarta.

Sebelumnya, Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, Yusmada Faizal, mengatakan penyebab amblesnya sumur resapan di Jalan Batu Ceper, Jakarta Pusat, karena adanya pengerjaan long storage atau bangunan penahan air.

"Jalan itu sedang ada pelaksanaan long storage pompa yang ke Gajah Mada akibat pengerjaan long storage ada relokasi utilitas di sana juga ada dulu. Tahun lalu dibangun sumur resapan itu bagian jalan yang nanti kita rapikan," ujarnya di Balai Kota, Selasa (3/1/2022).