Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan rangkaian perayaan Tahun Baru 2026, dengan mengedepankan kesederhanaan sebagai bentuk empati dan solidaritas nasional, atas bencana yang melanda Sumatra dan sejumlah wilayah lain di Indonesia.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta, Budi Awaluddin, mengatakan perayaan pergantian tahun kali ini dirancang tanpa pesta kembang api, dan akan diawali dengan doa bersama serta muhasabah di setiap titik acara.
“Kami mengajak masyarakat untuk mengutamakan kesederhanaan dalam perayaan Tahun Baru kali ini. Pesta kembang api bisa kita ganti dengan kegiatan positif lainnya, seperti berdonasi. Setiap rangkaian acara akan diawali dengan doa bersama sebagai wujud refleksi kolektif masyarakat Jakarta, dalam menyambut tahun baru dengan semangat kebersamaan, harapan, dan kepedulian sosial,” tutur Budi di Jakarta, Selasa (30/12/2025), dikutip dari Jakarta.go.id.
