Revitalisasi Taman Ismail Marzuki, Jakpro Akan Bangun Teater Halaman

04 Feb 2021, 11:59 WIB

Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui salah satu BUMD-nya, PT Jakarta Propertindo atau Jakpro, berencana melakukan proyek revitalisasi tahap II Taman Ismail Marzuki (TIM). Dalam proyek revitalisasi kali ini, Jakpro akan membangun Teater Halaman.

"Desain Teater Halaman ini rencananya akan berbentuk setengah lingkaran dengan tempat duduk yang nyaman, sehingga penonton akan merasakan kenikmatan dan pengalaman yang berbeda ketika menyaksikan pertunjukan seni budaya. Kemudian, di sekitar Teater Halaman ini direncanakan juga akan ada kolam resapan dan pepohonan yang rindang," ungkap Jakpro dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Kamis (4/2/2021).

1. Pembangunan Teater Halaman berbarengan dengan pembangunan fasilitas lain

Default Image IDN

Dalam keterangan resminya juga, Jakpro menyebut pembangunan Teater Halaman ini nantinya akan bersamaan dengan pembangunan Planetarium dan Gedung Graha Bhakti Budaya. Semua pembangunan ini akan masuk dalam rencana revitalisasi tahap II Taman Ismail Marzuki.

"Rencananya pengerjaan proyek revitalisasi Tahap II akan dimulai tahun ini," ujar Jakpro.

2. Proses revitalisasi tahap I sudah mencapai 61,175 persen

Default Image IDN

Jakpro mengungkapkan, progres pembangunan revitalisasi tahap I sudah mencapai 61,175 persen hingga minggu ke-80. Dalam revitalisasi tahap I ini, terdapat beberapa area yang sudah selesai dikerjakan, seperti Gedung Parkir Taman dan Masjid Amir Hamzah.

"Progres pembangunan Gedung Perpustakaan & Wisma Seni mencapai 45,07 persen. Area Gedung Parkir Taman yang sudah rampung 100%. Sebelumnya, Masjid Amir Hamzah juga sudah selesai direvitalisasi dan telah diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Juli tahun lalu. Dengan begitu, revitalisasi tahap I telah merampungkan dua area bagiannya," ungkap Jakpro.

3. TIM direncanakan jadi ekosistem dan pusat kebudayaan dunia

Default Image IDN

Lebih jauh, Jakpro mengungkapkan TIM nantinya akan dipersiapkan untuk menjadi ekosistem dan pusat kebudayaan dunia. Oleh karena itu, pembenahan infrastruktur menjadi fokus Jakpro dan Pemprov DKI saat ini, sehingga kelak TIM dapat memiliki sarana dan prasarana bertaraf internasional.

“TIM melalui wajah barunya akan menjadi ruang kolaborasi bagi pelaku seni di Jakarta maupun pelaku seni nasional untuk menghadirkan karya terbaik yang dapat diakui di panggung dunia,” ujar Corporate Manager Communication PT Jakpro, Melisa Sjah.