Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
dok.IDN Times


Jakarta, IDN Times- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan dukungannya terhadap skema vaksinasi COVID-19 mandiri yang berbayar, sepanjang skenario tersebut bisa mempercepat herd immunity atau kekebalan imunitas.
 
"Saya punya pendapat terkait vaksin mandiri. Kalau herd immunity mau dicapai, maka semua metode manajemen penyuntikan vaksin secepatnya yang kita pilih. Kalau vaksin mandiri ternyata cepat terjadi herd immunity, (maka) saya sangat setuju," ujar pria yang akrab disapa Emil itu saat menghadiri rilis survei Indikator Politik Indonesia, Minggu (21/2/2021).

1. Beberapa catatan Emil terkait vaksin mandiri

ilustrasi vaksin rabies. (IDN Times/Arief Rahmat)

Emil menyampaikan sejumlah catatan agar kebijakan itu tidak menuai polemik. Catatan pertama adalah tidak boleh mengganggu jadwal vaksinasi yang sudah diatur di puskesmas.
 
Catatan kedua, pada prinsipnya semua vaksin gratis. Namun, kata Emil, vaksin mandiri menawarkan opsi bagi siapa saja yang ingin diimunisasi secara lebih nyaman dan cepat.
 
"Ibarat semuanya gratis, Anda orang kaya ya gratis. Tapi, kalau mandiri, Anda harus bayar karena atur jadwal, tempat sendiri, tidak antre di puskesmas. Dalam perdebatan vaksin mandiri, dari aspek kita harus mencapai herd immunity secepatnya, saya cenderung menyetujui kelompok menengah atas untuk membayar selama tidak mengganggu pasokan dan permintaan vaksin di puskesmas," ujar dia.

2. Herd immunity menuntut vaksinasi massal dalam waktu serempak

Editorial Team

Tonton lebih seru di