Anggota DPR Minta KPK Telusuri Aliran Dana Rafael Alun ke Para Artis

Indonesian Audit Watch sebut ada 25 artis yang terseret

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, meminta penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera mendalami informasi dan bertindak tentang dugaan keterlibatan sejumlah artis di kasus mantan pegawai Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo.

Indonesian Audit Watch (IAW) mengatakan, ada 25 artis yang diduga ikut terlibat dan menerima aliran dari tindak pencucian uang Rafael. Ke-25 artis itu di luar dari publik figur berinisial R. 

"Meminta seluruh aparat penegak hukum yang berwenang, terutama KPK, untuk segera melakukan pendalaman lebih jauh terkait dugaan ini," ungkap Sahroni dalam keterangan tertulis pada Selasa (4/4/2023). 

Ia mengatakan, jumlah dugaan 25 artis yang terlibat itu menandakan permainan Rafael luar biasa.

"Jadi, mohon diusut sampai tuntas seluruh pihak-pihak yang diduga terlibat," tutur dia.

Politisi Partai Nasional Demokrat itu juga berharap masyarakat tak berhenti melakukan pemantauan terhadap para tokoh publik. Khususnya, bagi mereka yang gaya hidupnya tak cocok dengan profil kekayaan. Alih-alih melaporkannya ke aparat penegak hukum, Sahroni justru menilai patroli yang dilakukan warganet lebih ampuh dan bakal ditindaklanjuti. 

"Karena kalau sudah viral, saya yakin pasti akan ditindak lanjuti dengan cepat," katanya lagi. 

Lalu, bagaimana para artis itu bisa terkait dengan Rafael?

Baca Juga: Rafael Alun Ditahan KPK Selesai Diperiksa Sebagai Tersangka

1. Rafael kenal artis berinisial R dan mengajak buka bisnis skincare

Anggota DPR Minta KPK Telusuri Aliran Dana Rafael Alun ke Para ArtisRafael Alun Trisambodo selesai menjalani pemeriksaan KPK pada Senin (3/4/2023). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Menurut keterangan pendiri IAW, Iskandar Sitorus, Rafael menjadikan R sebagai alat untuk menyembunyikan asal usul hartanya. Berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di KPK, Rafael memiliki harta senilai Rp56 miliar. Posisi Rafael yang ketika itu masih berpangkat PNS eselon III dianggap tak wajar memiliki harta demikian besar. 

Iskandar mengatakan, Rafael mengenal artis berinisial R. Ayah Mario Dandy itu mengajak R untuk berbisnis produk kecantikan alias skin care.

"Modus yang paling cepat, ya, usaha skin care. Tetap bisnisnya di situ dia," kata Iskandar pada Senin (3/4/2023). 

Ia mengatakan, Rafael juga ikut menyuntik modal untuk bisnis kecantikan tersebut.

"Lalu, ikut join modal project dan meng-endorse," tutur dia. 

Iskandar enggan membeberkan identitas artis inisial R yang disebutnya. Ia mempersilakan masyarakat berasumsi dengan inisial R tersebut.

"Kami menghargai asumsi publik, tapi kami tetap pada sikap kami untuk membeberkan inisialnya saja," katanya.

Baca Juga: KPK: Tidak Ada Laporan Artis Inisial R Terkait Rafael Alun Trisambodo

2. Rafael bantah kenal dengan artis berinisial R

Anggota DPR Minta KPK Telusuri Aliran Dana Rafael Alun ke Para ArtisMantan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan II Rafael Alun Trisambodo menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Sementara, dalam wawancara bersama Kompas TV, Rafael membantah kenal dengan artis berinisial R yang disebut-sebut ikut menerima aliran dana dari dugaan transaksi pencucian uang. Bahkan, ia menyebut tak memiliki jejaring dengan artis manapun.

"Saya tak punya koneksi dengan artis siapapun. Jadi, silakan artis itu disikapi siapa. Karena saya sendiri tidak pernah mengenal artis," kata Rafael yang tayang di YouTube pada 1 April 2023 lalu. 

Di dalam wawancara itu, Rafael juga mengungkapkan sebelum kasus penganiayaan yang melibatkan Dandy, ia sedang dalam proses promosi untuk menjadi Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Pajak di Sumatra Utara. Padahal, KPK pada 2015 sudah pernah melaporkan ke Kementerian Keuangan dugaan transaksi mencurigakan yang melibatkan Rafael. 

"Kemarin, saya sedang menjalani proses talent untuk menjabat jabatan yang lebih tinggi yaitu Kepala Kanwil di Sumatera Utara II. Pada saat kejadian (pemukulan David oleh Dandy) terjadi, saya sedang mengikuti proses wawancara akhir. Semacam fit and proper test. Tapi, karena ada kejadian itu, maka saya harus mengundurkan diri," ujarnya. 

Baca Juga: KPK Sita 68 Tas Mewah dan Uang Rp32 Miliar dari Rafael Alun

3. Rafael Alun sudah ditahan oleh KPK karena menerima gratifikasi selama 12 tahun

Anggota DPR Minta KPK Telusuri Aliran Dana Rafael Alun ke Para ArtisKPK Sita 68 Tas Mewah Hingga Uang Dolar dari Rafael Alun (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Sementara, Rafael akhirnya ditahan oleh KPK pada Senin (3/4/2023). KPK menyebut Rafael Alun menerima gratifikasi 90 ribu dolar AS.

KPK menyebut telah menemukan bukti yang cukup terkait kasus korupsi. Ketua KPK, Firli Bahuri, mengatakan, Rafael menerima gratifikasi dari sejumlah wajib pajak atas pengkondisian dari temuan pemeriksaan perpajakannya.

Selain itu, Firli menyebut Rafael memiliki perusahaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi pembukuan dan perpajakan bernama PT AME. Rafael disebut aktif berperan memberikan rekomendasi kepada wajib pajak terhadap permasalahan pajak yang dialaminya.

"Jadi, RAT punya pekerjaan yang bergerak di bidang jasa konsultasi terkait pembukuan dan perpajakan. Adapun yang menggunakan jasa PT AME adalah para wajib pajak yang diduga memiliki permasalahan pajak, khususnya terkait kewajiban pelaporan pembukuan perpajakan melalui DJP," ungkap Firli, ketika memberikan keterangan pers.

Atas perbuatannya, Rafael diduga menerima uang 90 ribu dolar AS yang merupakan gratifikasi atas tindakannya. Bila dikonversikan ke mata uang rupiah, maka dugaan gratifikasi awal yang diterima Rafael mencapai Rp1,3 miliar.

"Setiap kali wajib pajak mengalami kendala dan permasalahan dalam proses penyelesaian perpajakannya. RAT diduga aktif merekomendasikan untuk konsultasi dan rekomendasi dengan PT AME," tutur dia. 

Baca Juga: KPK: Rafael Alun Diduga Terima Gratifikasi Selama 12 Tahun

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya