Prabowo Siap Adu Gagasan dan Program saat Bertarung di Pemilu 2024

Prabowo sudah tiga kali ikut kontestasi di pilpres

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, siap adu ide, gagasan, dan program dalam pertarungan Pilpres 2024. Dia mengajak pendukungnya agar tidak saling menjelak-jelekan pesaingnya politiknya.  

Hal itu disampaikan Prabowo ketika menyampaikan pidato berapi-api dalam acara halal bihalal dengan purnawirawan TNI yang dikutip dari YouTube, Kamis (4/5/2023). 

Prabowo mengakui ada pihak yang mengejek atau berkomentar nyinyir saat ia dimandatkan oleh partainya untuk kembali maju pada Pemilu 2024.

Apakah kali ini Prabowo optimistis bakal memenangkan Pemilu 2024?

1. Prabowo mengaku diejek karena selalu kalah setiap pemilu

Prabowo Siap Adu Gagasan dan Program saat Bertarung di Pemilu 2024Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (www.instagram.com/@prabowo)

Dalam kesempatan ini, Prabowo mengatakan, mereka yang mengejeknya mayoritas mempertanyakan motifnya kembali ikut kontestasi demokrasi, meski sudah kalah dua kali pemilu berturut-turut. 

"Ada yang mengejek saya waktu itu, mengenyek. Prabowo ini sudah berapa kali kalah masih saja mau maju lagi," ungkap Prabowo.

"Dia tidak tahu bahwa Prabowo Subianto adalah pejuang merah putih! Saya dididik oleh pelatih-pelatih dan senior saya, oleh angkatan 1945, saya dididik agar tidak mengenal kata menyerah," katanya, disambut sorakan "Prabowo Presiden 2024". 

Menurut Prabowo, panutan bagi para purnawirawan TNI Angkatan Darat (AD) adalah Jenderal Besar Soedirman. "Dan salah satu hal yang Beliau ajarkan, jangan sekali-sekali menyerah. Tidak mengenal menyerah! Itu nilai-nilai dari (perjuangan) 1945," katanya. 

Soedirman menegaskan dalam memperjuangkan kemerdekaan, ia terus berusaha hingga titik darah penghabisan. Maka, semangat pantang menyerah itu yang bakal ditiru Prabowo. 

"Selama hayat dikandung badan, maka kita akan terus berjuang hingga titik darah yang penghabisan, saudara-saudara," tutur Prabowo. 

2. Prabowo boleh jatuh dalam pemilu, tapi bangkit lagi

Prabowo Siap Adu Gagasan dan Program saat Bertarung di Pemilu 2024Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, ketika memberikan pidato saat halal bihalal bersama purnawirawan TNI di Yogyakarta pada Rabu, 3 Mei 2023. (Dokumentasi Media Menhan)

Prabowo pun merespons orang-orang yang mengejeknya dengan semangat juang. "Prabowo boleh jatuh, tetapi Prabowo akan terus bangkit, karena tidak ada kata menyerah di dalam hati seorang pejuang," katanya, diiringi tepuk tangan meriah. 

Bagi Prabowo, kemenangan dan kekalahan dalam kontestasi demokrasi adalah hal biasa. "Jangankan menang-kalah, mati saja kita siap ketika bertempur. Selama kita dirasa dibutuhkan oleh bangsa dan negara, maka selama itulah kita harus berjuang serta mengabdi," tutur dia. 

Tak lama setelah menyampaikan pernyataan itu, seruan "Prabowo Presiden 2024" bergema di ruangan Jogja Expo Centre itu. 

Baca Juga: Gerindra Tolak jika Prabowo Jadi Cawapres Ganjar di Pilpres 2024?

3. Prabowo ajak elite politik tidak saling tegang dalam pemilu

Prabowo Siap Adu Gagasan dan Program saat Bertarung di Pemilu 2024Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto (ANTARA/HO-Tim Media Prabowo Subianto/pri.)

Dalam pidatonya kemarin, Prabowo kembali mengajak para elite parpol agar tidak saling tegang menjelang Pemilu 2024. Mantan Danjen Kopassus itu mengetahui ada dua individu lainnya yang sudah resmi diajukan sebagai bakal capres, yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. 

"Mereka berdua juga adalah putra-putra terbaik bangsa. Mereka juga niat untuk berbuat terbaik bagi bangsa dan negara," kata dia. 

Prabowo juga mengajak para purnawirawan TNI AD agar tidak terprovokasi sehingga berujung menjelek-jelekan salah satu bakal capres.

"Jangan terprovokasi dan mejelek-jelekan siapapun, saudara-saudara. Kita akan bersaing dengan gagasan, ide, program. Perbedaan tidak ada masalah. Mari kita menjadi bangsa yang dewasa, berjiwa besar, dan percaya diri," tutur dia. 

4. Gerindra tolak memasangkan Prabowo untuk jadi cawapres Ganjar

Prabowo Siap Adu Gagasan dan Program saat Bertarung di Pemilu 2024ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Sebelumnya, Prabowo kalah dua kali berturut-turut pada Pemilu 2014 dan 2019. Ketika itu, ia berhadapan dengan Joko "Jokowi" Widodo. Bahkan, setiap dinyatakan kalah oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), tim Prabowo kerap melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). 

Pada pemilu 2014, Prabowo dipasangkan dengan Hatta Rajasa. Sedangkan, pada Pemilu 2019, Prabowo berpasangan dengan Sandiaga Uno.

Prabowo juga pernah berpasangan dengan Megawati Soekarnoputri dalam Pemilu 2009. Namun, nasibnya belum berhasil menjadi RI-1 atau RI-2. 

Kini muncul ajakan agar Prabowo bersedia dijadikan calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo, supaya memperbesar peluang kemenangan. Namun, Gerindra menolak tegas tawaran tersebut. Menurut Gerindra, sesuai dengan hasil rapimnas, Prabowo dimandatkan menjadi satu-satunya capres dari parpol dengan lambang burung garuda itu. 

"Sikap Pak Prabowo jelas, Beliau hanya akan maju sebagai calon presiden, bukan yang lain. Sikap itu juga terus disampaikan oleh seluruh kader Gerindra. Kemudian, terkait dengan pernyataan Pak Presiden, tidak satu pun pernyataan Presiden Jokowi yang menyatakan Pak Prabowo akan menjadi cawapres Pak Ganjar," ungkap Juru Bicara Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak, seperti dikutip dari akun Twitternya, 24 April 2023.

Yang disampaikan Jokowi yakni Prabowo juga sedang mencari cawapres. "Insyaaallah cawapres Prabowo akan segera ada," katanya.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Baca Juga: Rommy: Pertemuan Jokowi-Ketum Parpol Berpotensi Duetkan Ganjar-Prabowo

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya