Prabowo: Sikap RI yang Non Blok Hindarkan Indonesia dari Rivalitas

RI pun lebih mudah membeli alutsista dari beberapa negara

Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memuji sikap politik luar negeri Indonesia yang berani mengambil sikap non blok dan bersahabat dengan semua negara. Dengan begitu, Indonesia bisa berkomunikasi dengan semua negara dan berinteraksi. Maka, rivalitas antarnegara bisa dicegah. 

"Satu-satunya jalan keluar dari kesalahpahaman dan rivalitas saat ini adalah kita memiliki komunikasi dan interaksi yang baik," ungkap Prabowo ketika berbicara di acara Indo Defence di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Jumat, 4 November 2022. 

Ia mengatakan dunia saat ini semakin kecil sehingga membuat peristiwa di suatu negara dapat berdampak ke negara lain yang jaraknya mencapai ribuan mil. "Kami berharap akan ada jalan keluar yang rasional dan damai dari para pemimpin-pemimpin buat dunia," kata dia. 

Prabowo juga menyebut Indonesia akan selalu menjaga persahabatan dengan semua negara. Hal itu penting ketika Indonesia mencari alutsista untuk memperkuat pertahanan. 

Di acara Indo Defence pada Jumat kemarin, Prabowo juga sempat menyaksikan atraksi udara dari beberapa alutsista. Mulai dari jet tempur Dassault Rafale, Helikopter Sikorsky S-70i Blackhawk dan Jupiter Aerobatic Team (JAT). Ia sempat menunjukkan kekagumannya terhadap demo udara yang ditampilkan. 

Apakah Prabowo melirik alutsista udara usai menyaksikan atraksi di Lanud Halim itu? 

1. Prabowo berjuang agar TNI mendapatkan alutsista terbaik

Prabowo: Sikap RI yang Non Blok Hindarkan Indonesia dari RivalitasMenteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) ketika menyapa KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo di Lanud Halim Perdanakusuma. (Dokumentasi Tim Media Prabowo)

Lebih lanjut, Prabowo mengatakan acara seperti Indo Defence 2022 bukan sekedar pameran industri pertahanan. Melainkan juga menjadi ajang untuk meningkatkan komunikasi dan interaksi antar negara. 

"Dalam dinamika global yang penuh ketidakpastian, yang terbaik yang bisa dilakukan adalah menjaga pola komunikasi, interaksi dan hubungan baik. Saya bangga Indonesia adalah negara yang secara tradisional berteman dan menjaga hubungan baik dengan semua negara," ungkap pria yang juga Ketua Umum Partai Gerindra itu. 

Ia menjelaskan saat ini pihak Kementerian Pertahanan sedang berjuang agar TNI mendapatkan peralatan atau alutsista dengan kondisi terbaik. "Agar dapat melakukan tugas negara dengan baik, untuk membela kepentingan nasional maupun keamanan negara serta berharap dapat mencapai perdamaian dan kemakmuran," tutur dia lagi.

Pada tahun ini, Kemhan telah membeli enam jet tempur Rafale dari Prancis. Pesawat Hercules "Super" C-130 J diperkirakan bakal tiba di Indonesia pada Maret 2023. Sementara, jet tempur F-15EX masih dipertimbangkan untuk dibeli. 

Baca Juga: Prabowo Janji Akan Terus Perkuat Armada TNI AL

2. PT Dirgantara Indonesia meneken MoU dengan Boeing Company

Prabowo: Sikap RI yang Non Blok Hindarkan Indonesia dari RivalitasBooth Boeing Defence di Indo Defence 2-5 Nobember 2022. (IDN Times/Santi Dewi)

Di dalam Indo Defence 2022, Prabowo juga menyaksikan penandatanganan MoU antara PT Dirgantara Indonesia dengan Boeing Company serta Lockheed Martin. "MoU berisi dukungan kemampuan manufaktur dirgantara dan produk perawatan, pelatihan serta transfer teknologi," kata Kemhan. 

Sementara, acara Airshow Indo Defence terbuka untuk umum pada Sabtu, (5/11/2022) di Lanud Halim. Para pengunjung bisa melihat dari dekat alutsista yang dipamerkan, menaiki pesawat dan berinteraksi dengan pilot serta mekanik pesawat tempur.

3. Indo Defence 2022 dihadiri oleh 59 negara, mayoritas perusahaan pertahanan asing

Prabowo: Sikap RI yang Non Blok Hindarkan Indonesia dari RivalitasAksi pasukan khusus saat pembukaan acara Indo Defence 2022 di JI Expo pada 2 November 2022. (IDN Times/Santi Dewi)

Indo Defence 2022 merupakan pameran alutsista yang digelar oleh Kementerian Pertahanan tiap dua tahun sekali. Pameran ini diikuti oleh lebih dari 900 perusahaan pertahanan dari 59 negara. Mayoritas dari mereka adalah perusahaan asing.

Sebanyak 158 perusahaan berasal dari Indonesia. Presiden Joko"Jokowi" Widodo menitipkan pesan kepada Menhan Prabowo untuk terus memperkuat pertahanan Indonesia. Caranya dengan mengadopsi teknologi-teknologi canggih alutsista buatan luar negeri.

Acara Indo Defence hari ini terbuka untuk umum. Namun, mereka harus membayar tiket Rp50 ribu. Puncak Indo Defence digelar di JI Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat. 

Baca Juga: Menhan Prabowo Ikut Waspada soal Ancaman Rudal Korea Utara

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya