Sekelompok Orang Deklarasi Dukung Prabowo-Puan Maju Pilpres 2024

03 Nov 2021, 16:45 WIB

Sekelompok massa yang menyebut dirinya relawan Poros Prabowo-Puan mendeklarasikan Prabowo Subianto dan Puan Maharani sebagai pasangan calon (paslon) di Pilpres 2024, Rabu (3/11/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Jakarta, IDN Times - Sekelompok orang mendeklarasikan diri mendukung Prabowo Subianto dan Puan Maharani untuk bertarung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Mereka menamakan diri sebagai Poros Prabowo-Puan.

Koordinator Poros Prabowo-Puan, Andianto, mengaku pihaknya mendukung sosok Menteri Pertahanan dan Ketua DPR RI untuk maju Pilpres 2024 karena menilai Indonesia membutuhkan pemimpin yang kuat.

"Kita Poros Prabowo-Puan mendeklarasikan untuk mendukung pasangan calon presiden Prabowo-Puan pada 3 November 2021 di Matraman, Jakarta. Kenapa kami memilih Prabowo-Puan? Karena memang bangsa Indonesia saat ini sedang membutuhkan pemimpin yang kuat, pemimpin yang negarawan, pemimpin yang bisa menyatukan semua elemen bangsa," kata Andianto dalam konferensi pers di Jakarta Timur, Rabu (3/11/2021).

1. Andianto bicara mengenai elektabilitas Puan yang rendah

Ketua DPR Puan Maharani menjajal jet tempur T-50i Golden Eagle di Halim Perdanakusuma pada Selasa, 5 Oktober 2021 (Dokumentasi tim media Puan Maharani)

Andianto mengatakan Indonesia dan banyak negara sedang menghadapi COVID-19. Dia menilai Prabowo dan Puan adalah sosok pemimpin yang mampu memajukan bangsa di tengah pandemik COVID-19.

Andianto tak mempermasalahkan elektabilitas Puan dari hasil beberapa lembaga survei masih rendah. Dia mengaku lebih melihat pada sosok Puan yang memiliki segudang pengalaman, yakni pernah menjadi Menko PMK dan saat ini menjadi Ketua DPR.

"Saya pikir memang Puan sarat dengan pengalaman dan beliau juga jangan lupa, dia adalah cucu dari tokoh besar bangsa Indonesia, deklarator kemerdekaan RI, yaitu Bapak Sukarno," ucapnya.

2. Usai deklarasi, Poros Prabowo-Puan akan lobi ke Gerindra dan PDIP

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Andianto mengaku tidak mengkomunikasikan deklarasi dukungan Poros Prabowo-Puan kepada Prabowo dan Puan. Dia mengklaim deklarasi Poros Prabowo-Puan murni aspirasi pemuda di Indonesia.

"Ini aspirasi dari masyarakat, ini aspirasi dari tokoh pemuda, kita meminta kepada Prabowo-Puan agar berpasangan. Karena pasangan ini adalah pasangan yang paling ideal untuk bisa menyelesaikan semua problem-problem bangsa Indonesia," ucapnya.

Dia memahami pencalonan capres dan cawapres merupakan kewenangan partai politik (parpol). Agar Prabowo-Puan terwujud sebagai paslon 2024, Andianto mengatakan Poros Prabowo-Puan akan melakukan lobi-lobi ke Gerindra dan PDIP.

"Kami akan meminta ke partai politik, khususnya untuk partai Gerindra, Partai PDIP, dan partai lainnya untuk mengusung Prabowo-Puan dalam Pilpres 2024. Dan kami secara internal akan menkonsolidasikan, mengkomunikasikan dan melakukan mobilisasi kepada rakyat Indonesia agar mendukung Prabowo-Puan," kata dia.

3. Apa yang dilakukan Poros jika Prabowo-Puan tak jadi paslon?

Prabowo Subianto. twitter/prabowo

Diketahui, Partai Gerindra memang menginginkan ketua umumnya, Prabowo, maju sebagai capres 2024. Sementara, PDIP belum menentukan siapa tokoh yang akan diusungnya. Kader PDIP yang masuk bursa pencapresan 2024 adalah Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.

Namun, bagaimana bila Prabowo dan Puan ternyata tidak berpasangan? Apakah Poros Prabowo-Puan akan bubar? Terkait hal itu, Andianto belum dapat memberi jawaban secara rinci.

"Saya pikir itu bukan kompetensi kita untuk menilai apakah berpasangan atau tidak karena itu pure, murni keputusan partai. Kita menunggu keputusan partai. Kalau memang partai punya keputusan lain, nanti kita akan menyesuaikan," imbuhnya.