Sentil Fahri Hamzah soal Tipu Kandidat Capres, NasDem: Urusi Gelora!

01 Agu 2022, 15:10 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Jakarta, IDN Times — Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali, menyentil Fahri Hamzah soal tudingan tipu-tipu tiga kandidat calon Presiden (capres) dari NasDem.

Ahmad Ali menyebut bahwa tiga usulan kandidat capres oleh pihaknya merupakan hal yang serius demi kelanjutan iklim demokrasi di Indonesia.

Pihaknya tak setuju ketika disebut sedang menipu rakyat Indonesia soal tiga kandidat capres yang sudah diputuskan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem.

Hal tersebut disampaikan menyusul pernyataan politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah terhadap Partai NasDem yang menyebut capres yang diusung NasDem tak rasional dan menipu rakyat Indonesia.

1. Sindir kebiasaan Fahri Hamzah

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Nasdem Tower, Jakarta, Rabu (22/6/2022). (IDN Times/Melani Putri)

Ali menyindir kemungkinan melakukan tipu-tipu politik adalah kebiasaan Fahri Hamzah. Pasalnya, NasDem serius dalam mengusulkan tiga kandidat capres yang telah diusung.

“Mungkin itu kebiasaan Fahri Hamzah melakukan tipu-tipu seperti itu. Tapi kalau NasDem, Insyaallah selalu akan konsisten menjaga apa yang menjadi keputusan kami,” ujar Ali saat dihubungi, Senin (1/8/2022).

Dia menyebut, keputusan untuk mengeluarkan tiga rekomendasi nama capres dari NasDem adalah pilihan internal partai. Setelah keluar tiga nama itu, Partai NasDem baru akan memutuskan siapa yang akan diusung untuk maju sebagai bakal capres 2024.

Adapun ketiga nama tersebut adalah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan; Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa.

“Jadi kalau ada orang luar yang mencoba melegitimasi keputusan atau menuduh adalah upaya atau trik Insyallaah, bukan sikap politik dari NasDem,” kata Ali.

2. Fahri Hamzah diminta fokus urus partai

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Ali juga menyarankan Fahri Hamzah agar lebih fokus mengurus Partai Gelora yang dipimpinnya agar bisa lolos menjadi peserta Pemilu 2024. Dia meminta agar Fahri tak lagi mengurusi keputusan partai lain.

“Kita paham lah Fahri sedang berjuang untuk meloloskan partainya, jadi pesan saya Pak Fahri lebih konsen mengurus konsolidasi partainya biar bisa lolos jadi peserta Pemilu 2024. Daripada sibuk mengomentari keputusan-keputusan partai orang lain jadi itu tidak akan membuat Partai Gelora lebih baik di mata masyarakat,” ujar Ali.

3. Fahri Hamzah sebut NasDem sedang tipu-tipu soal 3 nama capres

Foto Panglima Jenderal TNI Andika Perkasa ikut masuk dalam tiga kandidat capres Partai NasDem dalam rakernas Jumat, 17 Juni 2022. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Adapun Partai NasDem disebut tak rasional ketika mengusung tiga nama bakal capres pada Pemilu 2024. Hal itu disampaikan oleh Fahri Hamzah dalam diskusi politik di Jakarta pada akhir pekan lalu.

“Jadi menurut saya ini yang perlu kita koreksi. Ini bukan pilihan rasional. Ini kan sedang menipu bangsa Indonesia,” kata Fahri.

Fahri Hamzah menuding bahwa NasDem telah membohongi rakyat terkait tiga nama capres yang diusung pada Pemilu 2024 mendatang. Bagi Fahri, apa yang dicetuskan oleh NasDem tak lebih dari sekadar basa-basi.

"Ah ini basa basi. Nanti lain. Sudah lah ini cuma bohongi rakyat aja," kata Fahri.