Survei: Suara Wong Cilik Tak Lagi Pilih Prabowo-Puan
Jakarta, IDN Times — Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil simulasi capres dan cawapres 2024. Menurut survei tersebut, ceruk suara dari wong cilik berpendapat di bawah Rp2 juta per bulan tak lagi terpusat di Prabowo-Puan.
Survei dilakukan secara tatap muka kepada 1.200 responden di 34 provinsi di Indonesia. Survei dilakukan pada 11-20 September 2022 dengan margin of error 2,9 persen.
1. Suara wong cilik ke Ganjar-Airlangga
Menurut survei, pemilih dengan pendapatan di bawah Rp2 juta per bulan lebih memilih Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto (29,9 persen), ketimbang Prabowo-Puan Maharani (25,1 persen), dan Anies-AHY (17,6 persen).
Ganjar-Airlangga juga memenangi suata pemilih berpendapatan Rp3-4 juta per bulan sebesar 33,1 persen. Anies-AHY 28,3 persen dan Prabowo-Puan 22 persen.
Pasangan Prabowo-Puan unggul di suara pemilih Rp2-3 juta per bulan sebesar 27,7 persen, beda tipis dengan Ganjar-Airlangga 27,1 persen. Anies-AHY berdasarkan suara yang sama berada di angka 23,5 persen.
Sementara pasangan Anies-AHY memenangi suara pemilih dengan pendapatan di atas Rp4 juta per bulan (32,8 persen), Ganjar-Airlangga 31 persen, dan Prabowo-Puan 16,4 persen.
2. Ganjar-Airlangga menangi suara wong cilik tamat SD ke bawah
Jika berdasarkan pendidikannya, suara Ganjar-Airlangga unggul untuk pemilih tamatan SD ke bawah 30,2 persen, dan tamat SMP ke bawah 36,2 persen.
Prabowo-Puan di sisi bersebrangan unggul untuk suara pemilih tamat SMA ke bawah 27,4 persen. Sementara Anies-AHY jauh unggul di ceruk suara tamat D3 ke atas 45,7 persen.
3. Ganjar-Airlangga pasangan paling populer
Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto menjadi pasangan yang paling disukai menurut survei tersebut.
Pasangan itu mendapat suara 24,9 persen lebih tinggi daripada pasangan lainnya seperti Prabowo-Anies 14,8 persen, Anies-AHY 13,4 persen, Prabowo-Sandiaga 11,5 persen, dan Anies-Airlangga 4,5 persen.
Nama pasangan Ganjar-Airlangga juga lebih tinggi menurut popularitasnya (31,1 persen) ketimbang Prabowo-Muhaimin Iskandar (29,6 persen), dan Anies Baswedan-Puan Maharani (14,1 persen).
Dalam simulasi tiga nama lainnya, pasangan Ganjar-Airlangga juga lebih populer (30 persen), daripada Prabowo-Puan (23,9 persen), dan Anies-AHY (22,8 persen).