Jambi, IDNTimes - Pasien positif COVID-19 di Provinsi Jambi bertambah lima orang pada Selasa (21/4). Dengan demikian, total keseluruhan pasien positif COVID-19 di Provinsi Jambi menjadi 13 orang.
"Satu orang berasal dari Kabupaten Merangin dan empat orang berasal dari Kota Jambi," terang Juru Bicara Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, Johansyah, melalui video siaran pers, Selasa.
Johansyah menyampaikan, hasil swab test yang mereka terima hari ini, dikonfirmasi lima orang dinyatakan positif dan empat orang negatif. Empat orang yang dinyatakan negatif yaitu anak-anak usia 11 dan 8 tahun, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Rumah Sakit Abundjani Bangko. Sedangkan dua orang lagi, laki-laki 59 dan 45 tahun, PDP di Rumah Sakit Abdul Manap Kota Jambi.
Secara keseluruhan di Provinsi Jambi, jumlah ODP (Orang Dalam Pemantauan) 366 orang dan PDP 39 orang. Kota Jambi masih menjadi daerah paling banyak jumlah ODP, yaitu 202 dan PDP 14 orang.
Disusul Kabupaten Kerinci dengan ODP 52 dan PDP 1 orang. Sementara, Kabupaten Sarolangun dan Tanjungjabung Timur tidak ditemukan ODP dan PDP.
Sementara itu, Wali Kota Jambi Syarif Fasha menyampaikan, pasien positif COVID-19 di Kota Jambi masih dari Kecamatan Pal Merah. Empat orang dari Kota Jambi dinyatakan positif setelah dilakukan tracing contact terhadap pasien pertama positif COVID-19 di Kota Jambi.
"Empat pasien positif dari klaster Gowa. Satu orang berangkat ke Gowa, sedangkan tiga lagi keluarga dari pasien positif COVID-19," terang Fasha melalui video siaran pers, Selasa.
Fasha membeberkan identitas empat orang pasien positif COVID-19 terbaru dari Kota Jambi. Pertama istri pasien 01 Kota Jambi berinisial TY, berusia 50 tahun, saat ini sudah diisolasi di Rumah Sakit Abdul Manap Kota Jambi.
Kedua, anak perempuan pasien 01 Kota Jambi berusia 21 tahun inisial MY. Ketiga, seorang laki-laki usia 56 tahun inisial MH yang diketahui mengikuti ijtima Gowa Sulawesi Selatan. Terakhir, istri MH usia 54 tahun berinisial MD.
"Pasien terkonfirmasi positif di Kota Jambi semuanya dari klaster Gowa. Baik yang berangkat langsung, dan keluarga yang sudah dinyatakan positif," jelasnya.
Dengan penambahan jumlah pasien positif COVID-19 di Kota Jambi, Pemerintah Kota Jambi, kata Fasha, terus melakukan tracing contact terhadap jemaah yang berangkat ke Gowa dan keluarga mereka.
Saat ini 400 orang terkait klaster Gowa sudah melakukan rapid test atau tes cepat. Selain itu, 300 orang tenaga medis di Kota Jambi juga sudah melakukan rapid test.
"Total keseluruhan lebih 700 orang dilakukan rapid test di Kota Jambi," ungkapnya.
Fasha mengatakan, dari total 14 orang PDP di Kota Jambi, enam orang sudah dinyatakan positif berdasarkan swab test. Sedangkan dua orang hasilnya negatif. Sementara sisanya masih menunggu hasil.
"Pasien yang sudah dinyatakan negatif akan segera dipulangkan ke rumah. Namun, tetap melakukan isolasi mandiri di rumah dan dipantau langsung petugas Puskesmas terdekat," katanya.