Usai Dukung Prabowo, Budiman Sudjatmiko Ogah Keluar dari PDIP

21 Agu 2023, 15:54 WIB

IDN Times/Margith Juita Damanik

Jakarta, IDN Times - Budiman Sudjatmiko mengaku enggan mengundurkan diri dari PDI Perjuangan, meski telah mendeklarasikan diri mendukung Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di Pemilu 2024.

"Untuk mundur saya? Enggak ya, bagi saya kalau mundur itu seperti malah saya tidak mendapatkan penjelasan tidak, punya kesempatan untuk menjelaskan apa yang menjadi argumen saya," ujar Budiman kepada wartawan melalui sambungan telepon, Senin (21/8/2023).

Budiman mengaku memiliki argumen sendiri atas apa yang dilakukannya mendukung Prabowo Subianto.

1. Kualifikasi calon pemimpin bagus yang sering disampaikan Megawati ada di Prabowo

IDN Times/Margith Juita Damanik

Budiman mengaku, bertahun-tahun sering mendengar ceramah dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri terkait kualifikasi calon pemimpin baik. Menurutnya, kualifikasi yang sering disampaikan Megawati itu ada di Prrabowo.

"Nah, saya melihat bahwa kualifikasi-kualifikasi itu, setelah saya cermati dengan nalar saya, saya ingin mengatakan bahwa kualifikasi itu dari 3 tokoh yang selama ini ada, memang banyak ada di sosoknya Pak Prabowo," kata dia.

Meski demikian, Budiman menganggap Ganjar Pranowo kurang sesuai dengan kriteria yang disampaikan Megawati. Ganjar, kata dia, memiliki gaya kepemimpinan sendiri.

"Tapi tampaknya, dalam penalaran saya, itu tidak dipenuhi dalam kualifikasi dan kriteria yang dimiliki oleh calon dari PDI Perjuangan," kata dia.

2. Budiman jawab soal opsi dipecat PDIP

Eks politikus PDIP Budiman Sudjatmiko (IDN Times/Rochmanudin)

Dalam kesempatan itu, Budiman menjawab soal adanya opsi pemecatan dari PDI Perjuangan bila tidak mengundurkan diri. Dia mengaku sudah siap bila PDI Perjuangan memecatnya sebagai kader.

"Begini, soal siap tidak siap, mau tidak mau harus siap, tapi kan saya ingin ada tahapan-tahapan secara organisasi administratif, ya apalagi saya kalau dipanggil, saya akan menjelaskan kalau saya bahwa tidak melakukan pelanggaran ideologis dan strategis," ucap dia.

3. PDIP beri dua pilihan ke Budiman Sudjatmiko, pecat atau mengundurkan diri

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebelumnya, PDIP memberikan dua pilihan kepada Budiman Sudjatmiko yang menyatakan dukungan terhadap bakal calon presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pemilu 2024.

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, PDIP memberi pilihan pemecatan atau mengundurkan diri dari partai besutan Megawati Soekarnoputri itu.

Hasto memastikan, sanksi disiplin tegas akan diberikan kepada Budiman. Ketua DPP bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun akan menyampaikan hal itu pada Senin (21/8/2023).

“Pak Komarudin akan mengumumkan, yang jelas partai tidak mentolerir terhadap tindakan indisipliner setiap kader partai. Partai akan mengambil suatu tindakan yang tegas. Opsinya mengundurkan diri atau menerima sanksi pemecatan," kata Hasto kepada wartawan, Minggu (20/8/2023).