Waketum Gerindra: Marzuki Alie dan Jimly Asshidiqie Aktif di Gerindra

02 Mei 2023, 07:33 WIB

Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Wiranto ketika bernyanyi bersama Prabowo Subianto di Hambalang. (www.instagram.com/@mochamadiriawan84)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono buka suara perihal kehadiran Marzuki Alie dan Jimly Asshidiqie, ketika Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyambut Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Senin (1/5/2023).

Menurutnya, mantan Ketua DPR dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu aktif dalam kegiatan yang dilakukan Gerindra.

"Beliau berdua memang selama ini aktif dalam arti sering bersama kami, dalam rangka memikirkan hal-hal yang perlu dilakukan ke depan, dalam rangka memperbaiki kondisi bangsa dan meneruskan apa yang sudah baik dari bangsa ini. Dan menyempurnakan program-program bersama Partai Gerindra mereka juga," ujar Sugiono.

1. Marzuki Alie dan Jimly Asshidiqie belum punya KTA

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Prof Jimly Asshiddiqie. (IDN Times/Marisa Safitri)

Sugiono mengungkapkan, kedua tokoh itu memang belum memiliki kartu tanda anggota (KTA) Partai Gerindra. Namun, dukungan yang diberikan sudah dinyatakan secara langsung.

"Kalau bicara KTA, belum (diberi). Ya Beliau mendukung (menyatakan langsung). Ya itu saya bilang program-program, banyak bertukar pikiran dengan Pak Prabowo," tutur dia.

2. Wiranto ingin mengajak pengikutnya di Hanura bergabung ke Gerindra

IDNTimes/Fitang Adhitia

Diketahui, mantan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto melakukan kunjungan balasan ke kediaman pribadi Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo. Tujuannya, Wiranto ingin mengajak sejumlah pengikutnya di Hanura bergabung menjadi kader Gerindra.

Menurut Wiranto, sebagian kadernya yang dianggap nasionalis memilih melanjutkan perjuangan di Partai Gerindra. Sedangkan, sebagian kader yang relijius diarahkan untuk bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Mantan Panglima TNI itu sudah berkunjung ke PPP Senin siang.

Ia juga ingin eks kader-kader terbaik Hanura tidak menghentikan aktivitas politiknya, meski ia tak lagi memimpin parpol tersebut. "Terima kasih, Pak Prabowo sangat tulus menerima perjuangan mereka, karena mereka potensial untuk ikut berjuang bersama Gerindra," kata Wiranto di hadapan Prabowo.

3. Respons Prabowo atas kunjungan Wiranto

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Dalam pertemuan itu, Wiranto juga mengisahkan alasan ia terpaksa merelakan Partai Hanura dipimpin orang lain. "Saya dengan satu dan lain hal terpaksa melepaskan Hanura, sistem navigasinya berubah, maka saya melepaskan Partai Hanura. Tapi itu pengalaman yang berharga untuk saya," tutur dia.

Prabowo kemudian merespons pernyataan Wiranto itu dengan ajakan agar ikut bergabung ke Partai Gerindra. Apalagi, Wiranto mendatangi Padepokan Garuda Yaksa sudah mengenakan kemeja berwarna putih.

"Syukur-syukur Bapak juga (bergabung) karena Bapak sudah mengenakan baju putih. Bapak didaulat, saya pikir itu penting," ungkap Prabowo kepada mantan atasannya di ABRI (TNI) itu.

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.