Anas Urbaningrum Diprediksi Gabung PKN dan Dukung Anies di Pemilu 2024

PKN didirikan oleh loyalis Anas, Gede Pasek Suardika

Jakarta, IDN Times - Pengamat Politik dari Citra Institute, Efriza menilai, Anas Urbaningrum akan segera bergabung dengan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Kemudian, Anas akan menyatakan dukungan kepada bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.

"Pasca-keluar dari penjara dan bertemu SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), malah AU (Anas Urbaningrum) disinyalir lebih besar kemungkinannya merapat kepada kubu Koalisi Perubahan untuk Persatuan," kata dia, saat dihubungi IDN Times, Kamis (13/4/2023).

Baca Juga: Gede Pasek PKN: Anas Urbaningrum Akan Jadi Ikon Lawan Kriminalisasi

1. Anas akan besarkan PKN dengan gabung koalisi pendukung Anies

Anas Urbaningrum Diprediksi Gabung PKN dan Dukung Anies di Pemilu 2024PKN ikut mendaftar untuk Pemilu 2024 pada Selasa (2/8/2022). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Akademisi Ilmu Pemerintahan di Universitas Sutomo itu menjelaskan, Anas akan berupaya membesarkan PKN dengan bergabung ke koalisi pendukung Anies. Mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu juga punya hubungan dekat dengan Anies.

"Sebab ia (Anas) memang harus membesarkan PKN agar diperhitungkan dalam kancah politik nasional, sisi lain hubungan AU dengan Anies yang baiklah, yang menyebabkan AU bersedia mendukung Anies. Hanya bisa saja AU tidak secara terang-benderang menyampaikannya kepada publik," ucap Efriza.

Baca Juga: [WANSUS] Menguak Gagasan Gede Pasek di Balik Berdirinya PKN

2. PKN dinilai tak gabung koalisi pendukung Jokowi

Anas Urbaningrum Diprediksi Gabung PKN dan Dukung Anies di Pemilu 2024Partai Kebangkitan Nusantara (pimnas-pkn.or.id)

Di sisi lain, Efriza mengatakan, Anas tidak akan membawa PKN bergabung ke koalisi pendukung Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Sebagai parpol baru, PKN tidak ingin hanya jadi pelengkap koalisi yang tak diperhitungkan.

"AU diyakini tak akan merapat kepada kubu pemerintah dengan koalisi besarnya, karena PKN hanya sebagai penggembira saja, tentu AU tidak akan berkenaan, sebagai pelengkap saja untuk apa sedangkan ia saat ini menjadi komoditas politik maka AU lebih ingin punya peran besar meski tidak secara langsung," tutur dia.

Baca Juga: Demokrat Minta Tak Benturkan Anas-SBY, Tanya ke Abraham Samad

3. Anas dan SBY akan berdamai

Anas Urbaningrum Diprediksi Gabung PKN dan Dukung Anies di Pemilu 2024Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum (IDN Times/Santi Dewi)

Selain itu, kata Efriza, Anas juga akan berdamai dengan SBY. Sebelumnya, banyak pihak yang berspekulasi Anas akan mengungkap polemik Mega Proyek Wisma Atlet Hambalang.

"Diyakini nanti AU (Anas Urbaningrum) bertemu dengan SBY, maka keduanya akan menyelesaikan konflik. AU akan mengeluarkan unek-uneknya, sedangkan SBY akan mendengarkan dan merespons," kata dia.

Efriza menuturkan, fenomena politik damai antara SBY dengan kader Demokrat yang pernah terjerat kasus dan bertikai, bukan merupakan hal baru. Hal itu terjadi pada kasus Angelina Sondakh dan Andi Mallarangeng.

"Keduanya (Anas dan SBY) akan berdamai dalam konflik, seperti Angelina Sondakh dan Andi Mallarangeng," tutur dia.

Efriza menilai, Anas yang digadang-gadang akan garang pasca-bebas hanyalah emosional belaka, dan ingin menyenangkan pendukungnya. Oleh sebab itu, rencana Anas membuka halaman baru pertikaiannya dengan SBY tak akan terjadi.

"Pasca Anas Urbaningrum (AU) menghirup udara bebas, diyakini awal saja AU akan terlihat emosional, itu hanya untuk menyenangkan loyalis AU saja," ucap dia.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. 

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya