Agen Dinas Rahasia Lepaskan Tembakan di Luar Rumah Cucu Joe Biden

14 Nov 2023, 13:41 WIB

potret agen Dinas Rahasia AS saat melakukan operasi perlindungan (commons.wikimedia.org/U.S. Secret Service)

Jakarta, IDN Times - Seorang petugas Agen Dinas Rahasia Amerika Serikat (AS) atau US Secret Service dilaporkan melepaskan sebuah tembakan, setelah melihat ada tiga orang diduga mencoba masuk ke mobil di luar rumah cucu Presiden Joe Biden, Naomi Biden, di Georgetown, Washington DC.

Dilansir dari CNN, Selasa (14/11/2023), tiga orang ini dikabarkan sempat memecahkan jendela kendaraan milik pemerintah AS yang diparkir di luar rumah Naomi.

“Tembakan ini tidak melukai siapa pun dan tidak ada yang terkena (tembakan). Para terduga pelanggar segera meninggalkan lokasi kejadian dengan mengendarai mobil warna merah,” kata juru bicara Secret Service, Anthony Guglielmi.

1. Petugas yang melepaskan tembakan memang pengawal cucu Biden

Sementara itu, seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan, yang melepaskan tembakan memang agen Secret Service yang mengawal Naomi Biden.

“Insiden ini sedang diselidiki oleh Kepolisian DC dan Dinas Rahasia,” ucap Guglielmi.

Naomi Biden merupakan anak dari Hunter Biden dan mantan istrinya, Kathleen Buhle. Saat ini, Naomi bekerja sebagai pengacara di firma Arnold & Porter.

2. Apa saja tugas Agen Dinas Rahasia AS?

potret agen Dinas Rahasia saat bertugas (commons.wikimedia.org/Tim Evanson)

Tugas utama agen Dinas Rahasia selain melindungi presiden, mereka juga melindungi wakil presiden, keluarga presiden, kandidat utama presiden, kepala negara yang berkunjung, dan pejabat pemerintah yang dianggap penting.

Tugas pertama Dinas Rahasia dan alasan sebenarnya mengapa Dinas Rahasia dibentuk adalah untuk melindungi mata uang AS. Badan ini didirikan pada 1865 sebagai cara untuk memerangi maraknya pemalsuan uang di Amerika. Baru pada 1901, badan ini mengambil peran untuk melindungi presiden.

Jadi, seorang agen akan dipekerjakan pada tahun-tahun pertamanya untuk menyelidiki banyak hal, seperti penipuan, pencucian uang, dan kejahatan dunia maya. Setelah itu selesai, mereka akan mendapat tugas melindungi.

3. Dinas Rahasia harus bersikap apolitis

Agen Dinas Rahasia sedang berjaga di luar gedung Koleksi Bersejarah New Orleans. Adapun, Ibu Negara Laura Bush hadir. (commons.wikimedia.org/Chuck Patch)

Sementara itu, Dinas Rahasia harus tetap bersikap apolitis, yang berarti mereka tidak diperbolehkan mendukung seseorang secara politik di depan umum. Namun, mereka juga tidak diperbolehkan menentangnya di depan umum.

Tidak hanya itu, agen Dinas Rahasia bahkan tidak diperbolehkan berbicara dengan presiden atau mungkin orang lain yang harus mereka jaga keamanannya.