Taliban Kuasai Senjata Militer AS, Joe Biden Jadi Target Kritik
Senjata berbahaya AS yang direbut Taliban howitzer D-30
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Video para militan Taliban yang berparade dengan kendaraan lapis baja buatan Amerika Serikat (AS), memegang senjata api buatan AS, dan menaiki helikopter Black Hawk setelah kekalahan militer Afghanistan telah mempermalukan Gedung Putih.
Gerilyawan Islam, yang dengan mudah menguasai negara itu setelah serangkaian serangan kilat dalam beberapa bulan, telah menyita sejumlah senjata dan peralatan militer pasukan Afghanistan. Sebagian besar alutsista dan senjata yang digunakan militer pemerintah memang dipasok oleh Washington.
Dilansir dari AFP, potret yang beredar di media sosial memperlihatkan para pejuang Taliban membawa senapan serbu M4, M18, dan senjata penembak jitu M24. Ada di antara mereka yang mengemudikan Humvee AS, bahkan ada pula yang mengenakan seragam taktis khas pasukan AS.
Baca Juga: Afghanistan Dikuasai Taliban, Taiwan: Saatnya Kami Perkuat Pertahanan
Baca Juga: Taliban Kuasai Afghanistan, Uni Eropa Tangguhkan Pendanaan
1. Biden menjadi target kritik oposisi
Gambar-gambar itu mendukung serangan politik terhadap Presiden AS Joe Biden, yang dituduh salah perhitungan ketika memutuskan untuk menarik pasukan dari Afghansitan setalah berperang selama 20 tahun.
"Kami tidak memiliki gambaran lengkap, jelas, ke mana perginya setiap bahan pertahanan. Tapi yang pasti, cukup banyak yang jatuh ke tangan Taliban," kata penasihat keamanan Gedung Putih, Jake Sullivan, Selasa (17/8/2021).
"Jelas, kami tidak berasumsi bahwa mereka akan dengan mudah menyerahkannya kepada kami,” tambah dia.
Oposisi Partai Republik memanfaatkan pengakuan itu untuk menyudutkan Biden.
“Berkat penarikan Biden yang gagal, Taliban lebih siap hari ini daripada sebelumnya,” ujar ketua nasional Partai Republik, Ronna McDaniel.
Baca Juga: Taliban, Sarang Narkoba, dan Masa Depan Afghanistan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.