Banjir Bandang-Longsor di Venezuela, 20 Orang Tewas dan 17 Hilang
Banjir disebabkan hujan lebat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bencana banjir bandang terjadi di Venezuela bagian barat, tepatnya di Provinsi Merida pada Rabu (25/8/2021). Insiden banjir bandang kali ini disebabkan hujan deras yang berlangsung selama beberapa jam, kemudian memicu terjadinya longsor.
Banjir kali ini bahkan mengakibatkan puluhan warga meninggal dunia dan puluhan ribu lainnya terdampak. Warga terpaksa mengungsi untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: Venezuela: Nicolas Maduro Rombak Kabinet Pemerintahan
1. Banjir bandang sebabkan 20 orang tewas dan belasan orang hilang
Pemerintah Venezuela mengumumkan, beberapa kota yang terdampak banjir kali ini meliputi, Tovar, Bailadores, Zea dan Santa Cruz de Mora. Adapun penyebab banjir adalah hujan lebat yang menimbulkan longsor serta meluapnya air Sungai Mocotíes dan Chama.
Dikutip dari laman Reuters, Gubernur Merida Ramon Guevara mengatakan, lebih dari 1.200 rumah telah rusak dan 20 orang dilaporkan meninggal dunia. Sedangkan 17 orang diketahui hilang dan masih dalam pencarian petugas di lokasi kejadian.
Di sisi lain, politikus dari Partai Aksi Demokrasi berharap musibah ini tidak dipolitisasi.
"Ayo jangan membawa masalah ini pada persoalan politik dan ideologi. Ayo mencari solusi atas permasalahan banjir ini," kata dia
Baca Juga: Venezuela Hilangkan Enam Angka pada Mata Uang Bolivar
Baca Juga: Kolombia Minta AS Masukkan Venezuela ke Pendukung Terorisme
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.