TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Senator Prancis Ditahan usai Terlibat Skandal Pelecehan Seksual

Guerriau tolak tudingan ini

ilustrasi bendera Prancis (pexels.com/@atypeek)

Jakarta, IDN Times - Senator Prancis, Joel Guerriau resmi diperiksa oleh otoritas Prancis pada Minggu (19/11/2023), atas dugaan kasus kekerasan seksual kepada anggota parlemen perempuan. Ia disebut berniat membuat korban tidak sadarkan diri dengan minuman yang diberi obat. 

Geirriau merupakan mantan pegawai bank yang terpilih sebagai anggota Senat sejak 2011 dan Wakil Presiden Komite Militer dan Luar Negeri Prancis. Ia juga pernah terpilih sebagai wali kota di Loire-Atlantique ketika usianya baru memasuki kepala tiga. 

Baca Juga: Kemenhub Pakai Konsultan Prancis buat Telusuri Masalah LRT Jabodebek

1. Korban merasa diberi minuman yang membuatnya tak sadar

Menurut keterangan dari Julia Minkowski, pengacara korban Sandrine Josso, mengaku bahwa kliennya masih shock atas kejadian yang menimpanya pada Selasa pekan lalu. 

"Dia harus menguatkan fisik dan intelektual dalam melawan teror dan lari dari serbuan ekstremis. Ini adalah perasaan dikhianati dan tidak dapat dipahami. Joel Guerriau adalah teman dekatnya dalam 10 tahun terakhir, dan ia sangat memercayainya," tutur Minkowski, dilansir Euronews

"Rasa sakit itu terasa setelah meminum segelas sampanye. Dia melihat Guerriau menuangkan sebuah plastik kecil yang berisi bubuk putih dari sebuah laci di dapurnya. Dia pun sadar bahwa ia sudah diberi obat tanpa sepengetahuannya," tambahnya. 

Baca Juga: Presiden Prancis Serukan Gencatan Senjata di Gaza

2. Ditemukan ekstasi di rumah Guerriau

Kejaksaan Paris mengatakan bahwa pengujian sample dari tubuh Josso menunjukkan adanya kandungan ekstasi. Bahkan, penggeledahan yang dilakukan aparat keamanan di rumah Guerriau juga menemukan adanya ekstasi. 

"Bukti awal menunjukkan bahwa itu adalah ekstasi. Masih ada investigasi lanjutan yang dilakukan di bawah pengawasan langsung oleh Kantor Kejaksaan Publik Paris," jelasnya, dilansir CNN

Di sisi lain, kuasa hukum Guerriau, Remi-Pierre Drai menolak semua tudingan yang diberikan kepada kliennya. Ia mengatakan bahwa kliennya tidak berniat melecehkan Josso. 

"Klien saya akan membuktikan bahwa ia tidak pernah mengelabuhi kolega dan rekan dekatnya selama ini dengan obat dengan tujuan melecehkannya," tuturnya. 

Baca Juga: Topi Napoleon Bonaparte Terjual Rp32 Miliar di Pelelangan Prancis

Verified Writer

Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya