Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Tugas yang sangat berat selalu ditanggung oleh kepala negara, entah itu presiden, perdana menteri, raja, ataupun ratu. Bahkan, tak jarang mereka berada dalam kondisi yang membahayakan nyawa mereka. Itu sebabnya protokol penjagaan atau keamanan pemimpin negara sangatlah ketat.
Kendati demikian, ada beberapa kasus pembunuhan terhadap kepala negara yang sempat membuat heboh publik. Sebagiannya masih menjadi misteri hingga saat ini. Inilah beberapa kasus pembunuhan pemimpin negara yang sempat menggemparkan dunia. Yuk, disimak!
1. Yitzhak Rabin
potret Perdana Menteri Yitzhak Rabin (laizquierdadiario.com) Yitzhak Rabin adalah Perdana Menteri Israel yang menjabat pada 1974 hingga 1977. Pada 1992, ia kembali menjabat sebagai perdana menteri dan mengalami pembunuhan tragis pada 1995. Dilansir Britannica, Yitzhak Rabin dibunuh oleh Yigal Amir, seorang Israel yang juga ekstremis sayap kanan.
Kala itu, Yitzhak Rabin tengah melakukan usaha atau perundingan damai dengan Palestina melalui Perjanjian Oslo. Sayangnya, langkah tersebut justru membuat beberapa warga fanatik Israel tidak setuju dengan kebijakan pemimpin mereka. Pada 4 November 1995, ia dibunuh oleh seorang ekstremis sayap kanan pada saat berlangsungnya pawai di Tel Aviv.
Baca Juga: Survei LSI: Kepuasan Masyarakat pada Kinerja Presiden Jokowi Menurun
2. Laurent Kabila
potret Presiden Republik Demokratik Kongo bernama Laurent Kabila (guardian.ng) Ditulis dalam South African History Online, Laurent Kabila terpilih menjadi Presiden Republik Demokratik Kongo sejak 1997 hingga terbunuhnya pada 2001. Pada 16 Januari 2001, Kabila ditembak mati oleh pengawalnya sendiri di Istana Kepresidenan dan berita ini cukup menghebohkan dunia kala itu.
Pada 26 Januari 2001, posisi presiden di negara tersebut akhirnya digantikan oleh anaknya yang bernama Joseph Kabila yang menjabat hingga 2019. Pada masa sebelum pemerintahan Laurent Kabila, Kongo memang sudah dikenal sebagai negara yang rawan akan konflik horizontal.
3. Indira Gandhi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Perdana Menteri India bernama Indira Gandhi (openthemagazine.com) Indira Gandhi merupakan seorang politikus dengan nama besar di Kongres Nasional India. Pada 1966 hingga 1977, ia menjabat sebagai Perdana Menteri India dan merupakan pemimpin perempuan pertama di negara tersebut. Posisinya masih bertahan sampai 14 Januari 1980 hingga akhirnya ia meninggal dunia akibat pembunuhan pada 31 Oktober 1984.
Menurut laman History, kasus pembunuhan yang menghebohkan dunia itu juga melibatkan pihak ekstremis Sikh yang mencari negara otonom. Pemberontakan tersebut sebetulnya berhasil diredam oleh pasukan India di bawah perintah Indira Gandhi. Namun, ia akhirnya dibunuh di luar rumahnya oleh dua orang pengawal pribadinya akibat dendam lama yang berkaitan dengan kematian ratusan ekstremis Sikh.
4. Abraham Lincoln
potret dari Abraham Lincoln (forbes.com) Abraham Lincoln adalah presiden pertama Amerika Serikat yang meninggal karena pembunuhan. Menurut Britannica, pembunuhnya bernama John Wilkes Booth yang menembak Lincoln tepat di kepalanya. Pada akhirnya, Abraham Lincoln meninggal dunia keesokan paginya, 15 April 1865.
Pembunuh bernama John Wilkes Booth juga merupakan seorang aktor drama teater yang saat itu cukup leluasa untuk mendekati presiden dan rombongannya. Ia merupakan salah satu warga AS yang fanatik dan menentang penghapusan perbudakan yang tengah diupayakan oleh Abraham Lincoln.
Baca Juga: Presiden Ukraina Terima Ancaman Pembunuhan