TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Virus Corona Masih Tinggi, Tiongkok Sudah Buka Penerbangan Antar Benua

26 Jalur penerbangan internasional akan dibuka hari ini

Ilustrasi medik di ruang isolasi di RS Wuhan, Foto diambil tanggal 16 Februari 2020. (ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS)

Jakarta, IDN Times - Tiongkok kembali melaporkan 47 kematian baru akibat virus corona. Hingga hari ini, Sabtu (29/2), total jumlah kematian di Negari Tirai Bambu itu menjadi 2.835.

Dilansir dari Channelnewsasia.com, Komisi Kesehatan Nasional juga menghitung 427 kasus baru, meningkat dari hari sebelumnya, sehingga jumlah total infeksi menjadi 79.251.

Baca Juga: Selandia Baru Umumkan Virus Corona Pertama, Korban Masuk Lewat Bali

1. Provinsi Hubei kembali menyumbang 45 kematian akibat virus corona

Seorang anggota tim pencegahan dan pengendalian virus corona berkomunikasi melaluai walkie-talkie dengan rekannya di dalam ruang laboratorium di Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ningxia di Yinchuan, Wilayah Otonomi Ningxia Chui, Tiongkok, pada 2 Februari 2020. ANTARA FOTO/cnsphoto via REUTERS

Satu orang meninggal di Beijing dan lainnya di Provinsi Henan. Sementara 45 orang meninggal di Provinsi Hubei. Total kasus teranyar sebanyak 420 di Wuhan, tempat virus itu berasal yang diyakini dari pasar yang menjual hewan liar.

Sementara jumlah kasus baru naik dari 327 pada Jumat (28/2) kemarin. Organisasi Kesehatan Dunia awal pekan ini mengatakan, lebih banyak kasus harian di luar negeri daripada di Tiongkok.

2. Untuk mengendalikan penyebaran virus corona, 56 juta orang di Hubei dikarantina

ANTARA FOTO/China Daily via REUTERS

Tiongkok telah mengarantina 56 juta orang di Hubei, di bawah pengawasan ketat selama lebih dari sebulan, dan membatasi orang di seluruh negeri Tiongkok dalam upaya mengendalikan virus corona.

Para pejabat mengatakan, negara itu telah membuat kemajuan melawan virus tetapi langkah-langkah tetap ada, termasuk penutupan sekolah. 

3. Kota Tianjin mulai membuka penerbangan

Ilustrasi. Sebuah pesawat Boeing 747-400 carter yang membawa warga Korea Selatan yang dievakuasi dari Wuhan, pusat penularan virus corona baru di Tiongkok, tiba Bandara Internasional Gimpo, Korea Selatan, pada 31 Januari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Heo Ran

Meski obat virus corona belum ditemukan, namun perlahan bisnis mulai dibuka kembali. Kota Tianjin sudah membuka sejumlah penerbangan domestik ke beberapa kota lainnya seperti Xi'an, Haikou, Sanya, Urumqi, Hohhot, dan Chongqing.

Kota setingkat provinsi di Tiongkok utara itu sudah menyelenggarakan 72 penerbangan per hari Kamis (27/2) hingga Sabtu (29/2). Jumlah jadwal penerbangan diperkirakan meningkat menjadi 244 pada pekan pertama bulan Maret.

4. Penerbangan antarbenua dibuka sejak Kamis

IDN Times/Yogi Pasha

Bandar udara Chengdu di Provinsi Sichuan juga sudah membuka sembilan jalur kargo udara dan beberapa jalur penerbangan baru yang terhubung dengan Beijing dan Cario, sejak Kamis (27/2).

Bahkan sejak Jumat (28/2) pagi, penerbangan langsung dari Chengdu menuju Frankfurt dibuka kembali setelah penutupan selama 21 hari.

Itu merupakan penerbangan langsung antarbenua yang pertama kalinya dari wilayah barat daya Tiongkok sejak virus corona merebak, demikian komentar sejumlah media resmi setempat.

Baca Juga: Dikabarkan Terkena Virus Corona, Ini Klarifikasi Jackie Chan!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya