Petugas Keamanan Kedubes Inggris di Jerman Akui Jadi Mata-mata Rusia
Perbuatannya dilandasi kebencian terhadap Inggris dan Jerman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - David Ballantyne Smith, seorang penjaga keamanan Kedutan Besar Inggris di Jerman, mengaku telah menjadi mata-mata untuk Rusia. Dia ditangkap oleh polisi Jerman di dekat rumahnya di Postdam pada Agustus tahun lalu.
Smith adalah warga Inggris yang bekerja di Kedubes Inggris di Jerman selama delapan tahun. Dia diduga mulai menjadi mata-mata Rusia sejak Mei 2020. Dalam sebuah percakapan, Smith mengatakan membenci Inggris dan Jerman.
Baca Juga: Montenegro Gelar Operasi untuk Tangkap Mata-mata Rusia di Negaranya
Baca Juga: Diplomatnya Dituduh Mata-mata, Jepang Balas Usir Diplomat Rusia
1. Terancam hukuman 14 tahun penjara
David Ballantyne Smith berasal dari Paisley dekat Glasgow, Inggris. Dia saat ini berusia 58 tahun. Pada Jumat (11/11/2022), dia mengaku bersalah atas delapan tuduhan di bawah Undang-Undang Rahasia Negara.
Melansir Associated Press, jaksa menjelaskan bahwa Smith telah memberi informasi kepada atase militer Rusia di Berlin. Informasi itu tentang kegiatan, identitas, alamat dan nomor telepon para pegawai negeri Inggris.
Bahkan Smith juga disinyalir mengumpulkan data intelijen yang tergolong rahasia. Di antaranya tentang operasi dan tata letak kedutaan. Dia saat ini menghadapi ancaman hukuman 14 tahun kurungan penjara atas perbuatannya.
Baca Juga: Diduga Mata-mata Rusia, Norwegia Tangkap Peneliti Brasil
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.