Polandia Salahkan Jerman: Penghalang Utama Rusia Tak Disanksi Berat
Jerman bersiap untuk melakukan embargo pada Rusia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Negara-negara Barat sedang mempersiapkan sanksi baru untuk Rusia, menyusul laporan bahwa Rusia melakukan pembantaian dan pelanggaran kemanusiaan di Bucha, Ukraina.
Namun upaya penjatuhan sanksi tersebut menurut Polandia, terhalang oleh Jerman.
"Jerman yang menjadi utama (untuk menjatuhkan) sanksi," kata Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki, pada Senin (4/4/2022) dikutip dari Interfax Ukraina.
Kalimat Morawiecki itu keluar ketika Presiden Prancis Emmanuel Macron menyerukan kepada negara-negara Uni Eropa (UE) untuk memberikan sanksi atas minyak dan batu bara Rusia. Jerman adalah salah satu negara yang menolak melakukan embargo terhadap produk energi Rusia.
Baca Juga: Bunuh Diri Jerman Hadapi Rusia: Setop Impor Gas atau Jatuh ke Resesi
1. UE mengecam keras pembunuhan warga sipil Ukraina oleh tentara Rusia
Sekitar lima minggu sejak invasi Rusia ke Ukraina, Moskow telah mengalihkan fokus serangan ke Donbass, Ukraina timur. Sebagian wilayah itu dikuasai pemberontak pro-Rusia dan tentara Moskow akan membantu membebaskannya.
Seiring dengan hal tersebut, tentara Rusia di sekitar Kiev mulai mundur. Tapi, kemunduran Rusia menyisakan kisah pahit bahwa ratusan warga sipil Ukraina tewas karena kekejaman yang diduga dilakukan tentara Moskow. Puluhan mayat warga sipil Ukraina diketahui tewas di jalanan.
Menanggapi video dan foto gelimpangan mayat yang beredar di media sosial, Dewan UE menyebut kejadian itu sebagai laporan paling kejam yang dilakukan oleh pasukan Rusia sepanjang peperangan, dikutip dari CNBC.
Dewan UE menggunakan kata 'pembantaian' sebagai istilah atas kekejaman tentara Rusia terhadap penduduk sipil di kota Bucha, di mana wali kota setempat mengklaim sekitar 300 orang menjadi korban. Karena hal tersebut, UE dalam beberapa hari akan membahas sanksi baru untuk Rusia.
Baca Juga: Ukraina Dituding Balas Dendam Serang Depo Minyak di Perbatasan Rusia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.