Kemenlu: Tidak Ada WNI dalam Pesawat Pakistan yang Jatuh di Karachi
Satu penumpang berhasil ditemukan dalam kondisi selamat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri memastikan tidak ada WNI yang ikut menumpang pesawat nahas Pakistan International Airlines (PIA) dengan nomor penerbangan PK 8303 yang jatuh di pemukiman warga di Karachi pada Jumat (22/5). Pesawat jatuh ketika sudah mendekati area bandara di Karachi.
"Berdasarkan daftar manifes penumpang, tidak ada penumpang WNI," ungkap Direktur Perlindungan Kemenlu, Judha Nugraha ketika dikonfirmasi IDN Times melalui telepon pada malam ini.
Dalam daftar manifes yang beredar di media sosial, semua penumpang diduga merupakan warga Pakistan. Total penumpang berdasarkan daftar manifes mencapai 91 orang.
Lalu, bagaimana proses evakuasi jenazah korban sejauh ini?
Baca Juga: [BREAKING] Pesawat Pakistan Airlines Jatuh di Permukiman Warga
1. Seorang penumpang berprofesi sebagai bankir berhasil ditemukan dalam keadaan selamat
Stasiun berita Channel News Asia, Jumat (22/5) melaporkan seorang penumpang dari pesawat nahas itu berhasil ditemukan dalam kondisi selamat. Penumpang bernama Zafar Mahmood mengaku seorang bankir dan sempat berbicara kepada para pejabat berwenang di rumah sakit.
"Terima kasih banyak. Tuhan begitu maha pengasih," ujar pernyataan Pemerintah Pakistan yang mengutip kembali kalimat Zafar hari ini.
Sementara, Direktur Eksekutif RS Jinnah yang berlokasi tak jauh dari titik jatuhnya pesawat mengatakan sejauh ini sudah ada 17 jenazah yang ditemukan. Selain itu, ada pula enam orang yang dirawat karena mengalami luka. Sejauh ini belum diperoleh data pasti berapa jumlah korban tewas di area pesawat jatuh.
Berdasarkan pejabat berwenang di organisasi penerbangan sipil Pakistan, PIA8303 mengangkut 91 penumpang dan 8 kru. PIA8303 diketahui pesawat jenis Airbus A320.
Baca Juga: Pesawat MAF yang Jatuh di Sentani Membawa Buku untuk Anak-anak Papua